REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Test event cabang golf Road to Asian Games 2018 yang berlangsung di Pondok Indah Golf Course, 31 Oktober - 3 November, tak lepas dari pengawasan technical delegate dari Royal & Ancient (R&A) Golf Club of St Andrews. Ini klub house tertua yang punya wewenang untuk mengontrol event dan lapangan golf di seluruh dunia.
Nick Shan yang menjabat sebagai asisten direktur R&A untuk wilayah Asia Pasifik sudah berada di lokasi pertandingan sejak hari pertama. Ia menyatakan Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) dan PB PGI (Persatuan Golf Indonesia) sudah bekerja dengan baik dalam menggelar ajang bertajuk Kejuaraan Nasional Amatir 2017.
"Dalam penyelenggaraan test event ini, banyak orang terlibat. Kita adalah big team. Berkat hasil kerja keras kita semua, kita dapat selenggarakan test event dengan sukses. Panpel sudah sangat profesional menyelenggarakan event ini. Saya sangat yakin sembilan bulan kedepan akan menyelenggarakan pertandingan golf dengan standar Asia," ucap Nick, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (2/11) malam.
Ia menambahkan, keberadaan competition venue di Pondok Indah Golf Course yang sangat layak untuk mementaskan Asian Games 2018 memberikan jaminan bahwa pertandingan golf saat games times nanti akan berjalan lancar.
"Semua komponen saya nilai sudah sangat layak. Mulai dari green, tee box, fasilitas kamar ganti, arena latihan. Mulai dari panpel sendiri, venue dan fasilitas-fasilitas lainnya sangat lengkap. Bahkan menurut saya, tidak perlu diadakan test event ini," canda Nick.
"Meski dari segi kualitas, tak ada yang meragukan Pondok Indah Golf Course, namun bagaimanapun juga panitia pelaksana perlu melakukan test event agar melatih kesiapan. Kami senang atas tanggapan positif dari technical delegate," ungkap Sekjen INASGOC, Eris Herryanto.
Hingga babak ketiga, Kamis (2/11), di nomor individu putri, pegolf Jawa Barat, Ribka Vania memimpin klasemen sementara . Pada babak ketiga, Ribka mencetak dua pukulan di bawah par, - 2 atau 70 pukulan sehingga ia total membukukan, 216 pukulan (PAR). Posisi kedua ditempati Kristina Natalia Yoko (DKI Jakarta) dengan total pukulan, 220 atau empat pukulan di atas par (+4), setelah membukukan 72 pukulan di hari ketiga. Patricia Sinolungan (Jabar) menempati posisi ketiga juga dengan total pukulan 220, atau empat pukulan di atas par (+4).
Sedangkan di putra, posisi pertama masih ditempati Naraajie Emerald Ramadhan (Jabar) yang di hari ketiga mencetak 67 pukulan, atau lima di bawah par (-5), sehingga secara total ia membukukan 206 pukulan, atau 10 pukulan di bawah par (-10). Posisi kedua ditempati M.Rifqi Alam Ramadhan (DKI) dengan pukulan 67, atau lima di bawah par (-5) dengan total pukulan sementara 215, atau satu dibawah par (-1). Kevin Caesario Akbar (Jabar) turun satu peringkat ke posisi tiga dengan mencetak 74 pukulan, atau dua pukulan di atas par (+2), sehingga total pukulannya menjadi 216 (PAR).
Di beregu putra, DKI Jakarta yang terdiri dari Stevanus Daniel Wirawan sebagai kapten tim, Aqil Widyantoro , dan M. Rifqi Alam Ramadhan masih menduduki peringkat pertama dengan total pukulan sementara, 446. Tim Jawa Timur yang diperkuat, Roger Christo Lianto, Jose Suryadinata sebagai kapten tim, dan Christoffer Goh berada di posisi kedua dengan total pukulan, 464. Sedangkan posisi ketiga, ditempati Kalsel yang didukung Andre Manoppo, Ismail, dan Wendy Karyanto dengan total pukulan sementara 469.