Bonucci Akui Milan Miskin Karakter dan Kepercayaan Diri

REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA — Kapten AC Milan Leonardo Bonucci merasa Rossoneri kurang memiliki karakter dan kepercayaan diri ketika gagal meraih poin penuh di markas AEK Athens. Milan meraih hasil buruk lagi dengan bermain imbang tanpa gol ketika menghadapi AEK Athens pada Liga Europa di Stadion Olimpiade Athena, Yunani, Jumat (3/11) dini hari WIB.

Hasil imbang 0-0 ini mencerminkan kebuntuan kubu yang bermarkas di San Siro. "Saya melihat banyak kualitas di skuat ini, tapi kami kurang memiliki karakter dan kepercayaan diri untuk lebih bertanggung jawab saat bola berada di kaki kami,” kata Bonucci kepada Sky Sport Italia dilansir dari Football Italia, Jumat (3/11).

Ini hasil imbang kedua melawan AEK Athens. Rossoneri juga meraih hasil serupa ketika menjamu tim asal Yunani itu pada leg pertama di San Siro dua pekan lalu.

Hasil ini memang masih menempatkan Milan di puncak klasemen Grup D Liga Champions dengan koleksi delapan angka. Namun, AEK yang meraih enam angka menempel ketat Rossoneri.

"Dua pertandingan melawan AEK itu aneh, karena mereka sering menjaga ketat kami dengan man-marking. Mereka juga akan berkerumun ketika kami memegang bola. Namun, mereka tidak melakukan hal itu di sisi pertahanan,” kata dia.

Namun, mantan bintang Juventus itu enggan menyalahkan pelatih Milan Vincenzo Montella. Bek timnas Italia itu pun melayangkan dukungan kepada Montella. Menurut dia, hasil tidak maksimal Diavolo Rosso bukan hanya lantaran strategi pelatih namun juga para pemain.

"Kami adalah orang-orang yang berada di lapangan, bukan hanya srategi pelatih. Kami perlu mendapatkan hasil bagus untuk membangkitkan kembali antusiasme yang kita alami pada musim panas ini,” ujar dia.

Milan akan punya kesempatan meraih hasil bagus ketika menghadapi Sassuolo yang sedang tampil buruk di Liga Italia Serie A. Milan akan menyambangi Sussuolo di Regillio Emillia, akhir pekan ini.

Kendati sulit menerima hasil imbang melawan AEK, dia mengatakan, Bonucci pun mendorong Milan untuk fokus pada laga tersebut. Bagaimanapun, dia menyatakan, Rossoneri harus tetap bersyukur tidak kehilangan semua angka.

Raihan satu angka di klasemen Liga Europa bisa menjadi modal positif di markas Sassuolo. “Kami ingin kembali ke jalur kemenangan di Serie A,” kata dia.

Laga melawan Sassuolo akan menjadi pertandingan pertama Bonucci setelah hukuman dua kali pertandingan lantaran menerima kartu merah karena menyikut bek Genoa Aleandro Rossi. Bonucci pun mengaku sudah bekerja keras selama dua pekan ini.

“Saya membuat langkah maju yang penting baik secara fisik maupun psikologis. Saya harus menyetel sedikit setelah segala sesuatu yang terjadi sejak 14 Juli, tapi saya masih perlu tumbuh,” kata dia.