REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Tiga anggota komplotan begal motor ditangkap polisi setelah 14 kali melakukan aksinya. Dalam setiap aksinya, pelaku selalu mengancam korbannya dengan senjata tajam jenis golok.
Tiga pelaku yang ditangkap yaitu MK (22 tahun), AH (25), dan Sur (22). Sedangkan satu pelaku yaitu Daw masih DPO. Para pelaku ditangkap secara beruntun dan terakhir Kamis (3/11) sekitar pukul 16.00 WIB di bengkel Tembelek Racing, Desa Dukuhjati, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus, komplotan begal motor ini sudah beraksi di 14 TKP di wialayah Indramayu. Dalam menjalankan aksinya, komplotan ini selalu memepet korban dan menodongkan golok kepada para korbannya. Setelah berhasil merampas barang berharga milik korbannya, pelaku kabur dengan sepeda motornya.
"Komplotan ini selalu beraksi dengan dua sepeda motor. Satu memepet dari sebelah kiri dan satunya dari arah kanan. Setiap beraksi pelaku selalu merampas kunci motor korban agar tak bisa kabur," ujar dia kepada para wartawan, Ahad (5/11).
Para korban aksi begal komplotan ini melaporkan ke polisi. Berdasarkan laporan para korban inilah polisi melakukan penyelidikan dan akhirnya menangkap para pelaku.