REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebanyak 1.360 keping KTP-elektronik (KTP-el) telah dibagikan secara serentak kepada warga Kota Bogor di Jalan Pemuda, GOR Padjajaran pada Ahad (5/11). KTP-el yang dibagikan kali ini diperuntukan warga yang telah merekam data sejak 2016.
"Yang mendapatkan sekarang untuk yang merekam data dari 2016. Kalau yang merekam data pada tahun 2017, itu datanya masih diproses oleh pusat," ungkap Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, pada Ahad (5/11).
Bima mengatakan, pembagian KTP-el secara serentak ini dinilai sebagai bagian dari keseriusan pemerintah Kota (pemkot) Bogor dalam menyelesaikan persoalan KTP-el. Sebab menurut dia, KTP-el tersebut memiliki fungsi penting dalam kehidupan masyarakat.
"Masalah KTP-el ini tidak bisa kita sepelekan. Karena KTP-el ini sangat urgent, kalau gak ada KTP-el warga 'enggak bisa urus BPJS, atau urus hal lainnya," jelas Bima.
Karena itu, Pemkot Bogor sedikit demi sedikit mengupayakan agar kebutuhan KTP-el warga Kota Bogor dapat segera terpenuhi. Seperti, dengan bersikap proaktif kepada pemerintah pusat dalam penyediaan blanko KTP-el di Kota Bogor.
"Belum lama ini saya lapor ke pusat soal kekurangan stok blanko, sampai akhirnya pusat kirim 60 ribu blanko. Itu upaya nyata kami," tegas Bima.
Bima berharap, sikap proaktif itu juga dilakukan oleh masyarakat Kota Bogor yang hingga kini belum melakukan rekaman data KTP-el, untuk segera melakukan rekaman di Kecamatan terdekat.