Selasa 07 Nov 2017 09:53 WIB

Ayushita Besar dari Keluarga Cinta Budaya

Rep: Dwina Agustin/ Red: Winda Destiana Putri
Ayushita
Foto: TWITTER
Ayushita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ayushita selalu senang ketika mendapatkan tawaran untuk terlibat dalam proyek yang memiliki unsur budaya. Sejak kecil dia dibesarkan dari keluarga yang menggemari kesenian.

"Dari kecil saya sudah suka budaya Indonesia seperti tarian dan nyanyi," kata Ayu.

Bahkan, Ayu menceritakan dulu dia sempat menjadi penyanyi gambang kromong. Sehingga budaya Indonessia begitu lekat dan menjadi daya tarik yang sulit untuk ditolak olehnya.

Ketika kecil, Ayu mengingat, memang sudah cukup tertarik dengan menari. Hanya saja waktu itu dia tidak cukup percaya diri jika untuk menari sendiri dan berlatih di sanggar.

Jika dia diminta oleh keluarganya berlatih di sanggar, Ayu malah menangis. Namun, dia tidak keberatan jika diminta menari bersama-sama, seperti kebutuhan acara untuk sekolah.

Meski dulu tidak tertarik menari baik tradisional atau modern, ternyata kecintaannya akan budaya mendorongnya untuk mempelajari. Menurut pemeran film Kartini ini, menari memberikan banyak manfaat.

"Menari itu melatih kerja sama, kekompakan. Banyak yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari," ujar penyanyi Tuhan Beri Aku Cinta.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement