Sabtu 11 Nov 2017 09:33 WIB

Babak 8 Besar Bermasalah, PSIS Semarang Jaga Motivasi Pemain

Rep: Ali Mansur/ Red: Israr Itah
Liga 2
Foto: Idezia
Liga 2

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSIS Semarang menjaga motivasi pemain di tengah masalah gelaran babak delapan besar Grup Y Liga 2 2017. Menjaga mental bertanding agar terus mengapung jadi langkah konkret yang dilakukan manajemen dan juga tim pelatih skuat Laskar Mahesa Jenar.

General Manager (GM) PSIS Wahyu Winarto menjelaskan, manajemen melakukan langkah pendekatan ke seluruh pemain. Hal tersebut agar Haudi Abdillah dan kawan-kawan tetap fokus menatap pertandingan krusial. '

'Mengapungkan motivasi pemain sangat penting agar mereka tidak kecewa maupun berpikiran macam-macam, meskipun itu lumrah terjadi,'' ungkap Wahyu Winarto, seperti dikutip laman resmi Liga 1, Sabtu (11/11).

Berdasarkan jadwal, PSIS Semarang mengawali petualangan pada babak delapan besar dengan melawan Persebaya Surabaya. Lalu dilanjutkan menghadapi tim asal Jawa Timur lainnya, PSMP Mojokerto Putra, dan terakhir melawan wakil Riau, PSPS Riau. Laga delapan besar ini bermasalah karena PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi tak mendapatkan izin laga Grup Y di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

PSIS hadir di babak delapan besar dengan motivasi dan modal yang sangat baik. "Anak-anak Semarang memang tampil konsisten sepanjang kompetisi," tambahnya.

Kiprah PSIS dimulai dari babak penyisihan dan menyandang status juara Grup 4 di atas Persis Solo untuk memastikan tiket ke babak 16 besar. Lalu, di fase selanjutnya, performa apik terus ditunjukan PSIS. Mereka menunjukkan sebagai calon kuat meraih tiket promosi ke Liga 1 usai kembali menjadi juara grup. PSIS berdiri kokoh di atas PSMS Medan, Persibat Batang, dan Persita Tangerang. 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذَا مَسَّ الْاِنْسَانَ ضُرٌّ دَعَا رَبَّهٗ مُنِيْبًا اِلَيْهِ ثُمَّ اِذَا خَوَّلَهٗ نِعْمَةً مِّنْهُ نَسِيَ مَا كَانَ يَدْعُوْٓا اِلَيْهِ مِنْ قَبْلُ وَجَعَلَ لِلّٰهِ اَنْدَادًا لِّيُضِلَّ عَنْ سَبِيْلِهٖ ۗ قُلْ تَمَتَّعْ بِكُفْرِكَ قَلِيْلًا ۖاِنَّكَ مِنْ اَصْحٰبِ النَّارِ
Dan apabila manusia ditimpa bencana, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali (taat) kepada-Nya; tetapi apabila Dia memberikan nikmat kepadanya dia lupa (akan bencana) yang pernah dia berdoa kepada Allah sebelum itu, dan diadakannya sekutu-sekutu bagi Allah untuk menyesatkan (manusia) dari jalan-Nya. Katakanlah, “Bersenang-senanglah kamu dengan kekafiranmu itu untuk sementara waktu. Sungguh, kamu termasuk penghuni neraka.”

(QS. Az-Zumar ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement