Senin 13 Nov 2017 16:54 WIB

Anies Anggap Walk Out Ananda di Kanisius adalah Bonus

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Ratna Puspita
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Anies Baswedan tak mau ambil pusing atas aksi walk out komposer Ananda Sukarlan di acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius, Sabtu (11/11). Bahkan, Anies menganggap aksi walk out dari Ananda adalah bonus baginya. 

Dia mengatakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai gubernur adalah menyapa semua pihak dan mengayomi semua golongan yang ada. "Jadi saya akan menyapa semua, mengayomi semua. Kalau kemudian ada reaksi negatif yah itu bonus buat saya, nggak ada sesuatu, biasa aja," kata dia di Balai Kota, Senin (13/11).

Dia pun mengklaim tidak mengetahui ada aksi tersebut saat dirinya berpidato di hadapan peserta yang hadir. jadi ketika dengar tadi pagi, malah jadi saya ingat-ingat memang ada ya yang keluar karena saya nggak ingat tuh, nggak lihat," ujar dia.

Anies mengatakan, dia menghormati perbedaan pandangan, termasuk memberikan hak kepada siapa saja mengungkapkan dengan caranya. Dia mengaku berteman dengan banyak orang di Kanisius seperti Romo Baskoro dan Romo Beni. "Dan, ini bukan kedatangan pertama di Kanisius.

Sebelumnya, komposer Ananda Sukarlan dikabarkan walk out saat Anies berpidato meski gubernur DKI itu datang atas undangan panitia.. Ananda merupakan salah satu orang yang mendapat penghargaan dalam acara tersebut. 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement