REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Gelandang senior timnas Italia Daniele De Rossi sangat kecewa dengan ketidakmampuan Gli Azzurri mencetak gol pada leg kedua play-off Piala Dunia 2018 melawan Swedia, Selasa (14/11) dini hari WIB.
De Rossi mengatakan, Italia jelas butuh kemenangan dengan minimal mencetak gol untuk lolos karena kalah agregat 0-1. Namun, Italia justru bermain seri 0-0.
De Rossi pun menyoroti formasi Italia (3-5-2) yang tidak terlalu menyerang. Menurut kapten AS Roma ini, seharusnya Gli Azzurri memainkan tiga striker, bukan dua. Pada momen tersebut, dua striker Italia adalah Ciro Immobile dan Manolo Gabbiadini.
"Saat pemanasan jelang pertandingan kami seperti akan bermain dengan tiga striker. Tapi ternyata dua, lalu saat laga akan selesai kami akhirnya bermain dengan tiga penyerang," kata De Rossi kepada Rai Tv dikutip Selasa.
Pemain 34 tahun ini mengatakan, ketika memasuki 15 menit akhir laga, ia sempat menggerutu agar timnya memainkan banyak striker agar bisa mencetak gol. De Rossi mengatakan, ia sempat berharap striker yang dimaksud adalah bomber Napoli Lorenzo Insigne.
Benar saja, pelatih Italia Giampiero Ventura langsung memasukkan tiga penyerang. Namun, tidak ada nama Insigne. Ketiga striker tersebut adalah Sthepan El Shaarawy, Andrea Belotti, dan Federico Bernardeschi.
Hingga akhir laga, Italia tetap tak mampu menjebol gawang lawan. Hal ini pun sangat disesali oleh De Rossi. "Saya pikir seharusnya Insigne bermain. Tapi saya tak mau menyinggung siapapun, mungkin keputusan tidak memasukkan Insigne memang sesuai taktik," kata De Rossi.
Akibat hasil pertandingan di San Siro itu, Italia harus rela melihat Swedia lolos ke Piala Dunia 2018. Kegagalan ini menjadi yang pertama bagi Italia dalam 60 tahun terakhir.