Rabu 15 Nov 2017 18:29 WIB

Kapten PSIS Tuding Jadwal Biang Kekalahan dari Persebaya

Rep: Febrian Fachri/ Red: Israr Itah
Pelatih PSIS Semarang Subangkit (kiri) dan Pemain PSIS Haudi Abdillah (kanan)
Foto: Republika/Febrian Fachri
Pelatih PSIS Semarang Subangkit (kiri) dan Pemain PSIS Haudi Abdillah (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kapten PSIS Semarang Hadi Abdillah menyalahkan penundaan jadwal delapan besar Liga 2 sebagai penyebab timnya menelan kekalahan 1-0 dari Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (15/11). Laga ini merupakan partai perdana delapan besar Grup Y Liga 2.

Putaran babak delapan besar Liga 2 mengalami penundaan cukup lama karena adanya kejadian kerusuhan suporter di babak play-off antara Persita Tangerang melawan PSMS Medan.

Hadi menyebut kondisi fisik Laskar Mahesa Jenar jadi kurang bugar, dampak terlalu lama berlibur. (Baca juga: Gol Tunggal Irfan Jaya Bawa Persebaya Kalahkan PSIS)

"Kemunduran jadwal membuat ritme permainan berpengaruh. Tapi ini harusnya bukan alasan," kata Haudi usi laga.

PSIS harus bisa menyapu dua laga yang tersisa yakni melawan PSPS Pekanbaru dan PS Mojokerto Putera agar dapat mengamankan tiket ke semifinal. Sementara anak-anak asuh Subangkit mendekam di dasar klasemen dengan poin nol.

Subangkit sependapat dengan Haudi tentang tekad harus memenangkan laga dengan Mojokerto dan PSPS. Usai melawan Persebaya, Subangkit akan langsung menyaksikan laga Mojokerto dan PSPS yang akan bertarung malam ini di Stadion GBLA.

Ia menyebut masih ada dua hari persiapan sebelum laga kedua melawan PS Mojokerto pada Sabtu (18/11).

"Dua hari ini kami akan perbaiki permainan terutama soal finishing," ujar Subangkit.

 

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.

(QS. Al-Hujurat ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement