Advertisement
In Picture: Pemalak di Jalintim Lampung Sumsel Marak Lagi
Ahad 19 Nov 2017 20:10 WIB
Rep: Mursalin Yasland/ Red: Mohamad Amin Madani

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)

Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan kembali jadi sarang pemalak. Para sopir truk dan pribadi dimintai uang berkisar Rp 10 ribu sampai Rp 25 ribu bergantung kondisi kendaraan.
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)
(Foto:Republika/Mursalin Yasland)