REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih PSIS Semarang, Subangkit menegaskan timnya sudah siap fisik dan mental untuk menghadapi PSPS Riau dalam laga terakhir babak delapan besar Liga 2 2017 Grup Y. Pertandingan akan berlangsung di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (21/11).
"Buat kedua tim pertandingan nanti sangat menentukan. Siapa yang menang pada pertandingan akan lolos ke semifinal Liga 2 dari Grup Y, mendampingi Persebaya," kata Subangkit, seperti dikutip laman resmi Liga Indonesia, Selasa (21/11).
PSIS sedikit diuntungkan karena hanya butuh hasil imbanguntuk lolos ke semifinal. Sebab, PSIS memiliki selisih gol lebih bagus dari PSPS. Soal kekuatan PSPS, Subangkit tetap menganggap Herman Dzumafo sebagai pemain yang wajib diwaspadai. Semua serangan PSPS bertumpu kepada pemain asal Kamerun berusia 37 tahun itu.
"Dzumafo pemain yang sudah sangat senior. Tapi insting golnya masih tajam," tambahnya.
Untuk keseluruh kekuatan PSPS, Subangkit juga telah menonton dua pertandingan mereka di Grup Y. Dari situ mantan pelatih Persema Malang ini mengaku sudah mengantongi celah mana saja di permainan PSPS.
"Kami sadar PSPS adalah lawan yang berat. Tapi kami sudah punya catatan siapa saja pemain PSPS yang berbahaya," tutur Subangkit.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
15 | 10 | 4 | 1 | 20 | 10 | 34 |
| 2 |
Persib Bandung
|
14 | 9 | 5 | 0 | 25 | 15 | 32 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
15 | 7 | 5 | 3 | 22 | 13 | 26 |
| 4 |
Persija
|
15 | 7 | 4 | 4 | 21 | 6 | 25 |
| 5 |
Bali United
|
14 | 7 | 3 | 4 | 21 | 8 | 24 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika