REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kopi Toraja dan soto Kudus menjadi jawaban Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson saat ditanya jenis kopi dan makanan favorit selama tiga tahun bertugas di Jakarta. "Itu selalu menjadi pertanyaan kontroversial, tapi favorit saya kopi Toraja," kata Grigson usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantornya, di Jakarta, Rabu (22/11).
Dubes Australia yang bertugas di Indonesia sejak Januari 2015 itu akan mengakhiri masa tugasnya di Indonesia pada Desember 2017 sehingga meminta waktu bertemu Wapres untuk berpamitan. Menurut Grigson, Indonesia sangat kaya akan berbagai jenis kopi dan kuliner yang mewarnai budaya manusia yang multikultur sehingga sangat sulit menentukan jenis yang paling favorit.
"Keanekaragaman budaya Indonesia membentuk kultur kopi dan kuliner ini, tapi kalau untuk kopi, favorit saya Toraja, saya suka citarasa seperti cokelat yang ada di dalamnya," tuturnya.
Tentang soto Kudus, Dubes Australia itu mengatakan kuliner khas Kota Kudus, Jawa Tengah tersebut tak bisa dilepaskan dari keunikan kota Pesisir Utara Jawa. "Bolehkah saya bilang, kota paling mengejutkan? Karena Kudus benar-benar membuat saya terkejut, arsitekturnya yang kaya, soto Kudus, semuanya membuat saya berdecak kagum," ujarnya.
Selain Kota Kudus, Grigson juga mengaku terkesan dengan dua kota di Jawa Timur, yakni Surabaya karena penataan kotanya dan Malang sebagai kota pelajar. "Tapi sekali lagi, saya sudah berkeliling ke Indonesia, banyak tempat yang menarik dan sangat susah untuk memilih mana yang menjadi favorit," ucap dia, diplomatis.
Dubes Grigson merupakan diplomat senior di Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia. Sebelum bertugas di Indonesia ia pernah menjadi duta besar untuk Thailand (2008-2010) dan Myanmar (2003-2004).
