Rabu 22 Nov 2017 17:14 WIB

Buffon Berterima Kasih atas Komentar Simpatik Rakitic

Rep: Gilang Akbar Prambadi/Taufiq Alamsyah Nanda/ Red: Endro Yuwanto
Ivan Rakitic
Foto: REUTERS/Albert Gea
Ivan Rakitic

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Gianluigi Buffon membalas komentar simpatik yang diarahkan kepadanya terkait kegagalan bermain di Piala Dunia terakhirnya tahun depan. Buffon mengatakan, dukungan terbaru yang ia dapatkan dari gelandang Kroasia, Ivan Rakitic sangatlah berharga untuknya.

Melalui akun Twitter resminya, @gianluigibuffon kiper milik Juventus ini menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Rakitic. "Halo @ivanrakitic (akun Twitter resmi Rakitic) sebagai kiper, untuk bermain sebagai gelandang di Kroasia mungkin bukan ide baik. Tapi ini bercanda. Sesungguhnya, kata-kata dukungan darimu bagaikan sebuah hadiah yang luar biasa hebat," kata Buffon, Rabu (22/11).

Sebelumnya, Rakitic mengungkapkan kesedihannya atas kegagalan Italia menembus Piala Dunia 2018. Dalam hal ini, pemain milik Barcelona itu merasa sedih dengan akhir dari karier Buffon di timnas.

Rakitic menyayangkan legenda hidup seperti Buffon harus merelakan kesempatan bermain di Piala Dunia terakhirnya dengan cara tragis. Pemain berusia 29 tahun ini mengatakan, Buffon adalah idola bagi siapapun anak-anak yang memulai karier profesional sebagai pesepak bola pada 1990-an akhir.

"Anak-anak yang satu era dengan saya selalu memasang Buffon sebagai kiper di tim impiannya. Buffon benar-benar simbol," kata Rakitic dikutip dari AS, Rabu (22/11).

Buffon mengumumkan mundur setelah Italia tak mampu lolos ke Piala Dunia di Rusia. Buffon meninggalkan seragam Gli Azzurri dengan rekor sebagai pemain dengan jumlah penampilan terbanyak.

BACA: Rakitic: Ingin Rasanya Menangis Bersama Buffon

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement