Jumat 24 Nov 2017 06:29 WIB

Cinta Kebersihan Jadi Penyatu The Changcuters

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
The Changcuters dalam acara Djarum Trees for Life - Menanam Trembesi 296 KM Lingkar Pulau Madura di Alun-Alun Bangkalan, Jawa Timur.
Foto: Republika/Dwina Agustin
The Changcuters dalam acara Djarum Trees for Life - Menanam Trembesi 296 KM Lingkar Pulau Madura di Alun-Alun Bangkalan, Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN -- Grup musik The Changcuters sudah memiliki ketertarikan pada lingkungan sejak lama. Kegemaran mereka pada alamn, bahkan menjadi pendorong pembentukan band. Hanya saja, dulu mereka belum mendapatkan rekan yang bisa mewujudkan ketertarikan pada lingkungan.

Ketika mendapat tawaran dari Djarum Foundation untuk bergabung dalam program " Djarum Trees for Life", mereka pun tidak perlu berpikir lama. Cara tersebut menjadi penyalur ketertarikan untuk menjaga alam oleh kelima anggota yang terdiri dari Tria (vokalis), Qibil (backing vocal & gitaris), Alda (gitaris), Dipa (bassis), dan Erick (drummer).

"Salah satu yang menyatukan kita emang karena suka kebersihan dan kerapian," kata Tria dalam acara "Djarum Trees for Life - Menanam Trembesi 296 KM Lingkar Pulau Madura" di Alun-Alun Bangkalan, Jawa Timur.

Kebersihan dan kerapian merupakan hal yang bisa membuat mereka bersama. Dari yang awalnya sangat tidak suka dengan orang-orang yang suka buang sampah sembarangan, kemudia kelimanya menjadi teman satu grup.

Meski mengaku belum mengikuti komunitas lingkungan apa pun, mereka mencoba menerapkan cinta lingkungan dari hal terkecil. Contoh paling dasar dengan tidak membuang sampah sembarangan. Jika memang tidak terdapat tempat sampah, Tria yang mewakili teman lainnya menjelaskan, lebih baik mengantongi dulu.

Tria pun menceritakan, kadang dia merasa risau ketika permasalahan sampah yang terlihat mudah, namun, mudah diabaikan. Padahal dari sampah bisa menimbulkan masalah-masalah lain seperti penyakit dan bencana alam.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement