REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Tompi turut berkontribusi dalam Festival Relawan Nasional 2017 yang akan berlangsung di Gandaria City, Jakarta, 10 Desember mendatang. Pria 39 tahun kelahiran Lhokseumawe, Aceh, itu akan menggelar pameran foto bertema "Wajah Kerelawanan Indonesia".
"Akan ada 16 foto yang dipamerkan. Saya ikut hunting foto, sekaligus melibatkan komunitas fotografer yang saya kenal untuk ikut memotret," ujar penyanyi jazz yang memopulerkan lagu "Sedari Dulu" tersebut.
Ia berharap foto-foto karya bersama itu dapat membangkitkan semangat lebih banyak orang untuk mau terlibat dalam aksi sosial dan kerelawanan. Menurut Tompi, partisipasi tidak harus selalu diwujudkan dalam bentuk materi, tetapi juga sumbangan tenaga, waktu, dan pemikiran untuk kebaikan sekitar.
Seniman yang memiliki profesi utama sebagai dokter spesialis bedah plastik itu pun menerapkan hal sama dalam kesehariannya. Selama berkarier di dunia kedokteran maupun musik, Tompi mengingatkan diri bahwa hidup bukan sekadar mengejar materi.
Ada kalanya seseorang harus melakukan sesuatu yang sifatnya pro bono alias berbuat untuk kepentingan umum tanpa memungut biaya. Sebagai musisi maupun sebagai dokter, Tompi menganggap perwujudan prinsip itu sebagai kewajiban bagi dirinya sendiri.
Ia percaya semua orang terlahir baik sehingga selalu memiliki kecenderungan untuk melakukan hal positif untuk orang lain. Tompi bersedia terlibat dalam Festival Relawan Nasional karena yakin kegiatan serupa dapat memupuk dan mempertahankan sifat dasar manusia tersebut.
"Hal seperti ini perlu di-maintain dalam jangka panjang, tidak bisa instan. Harus 'disuapin' tiap hari, pelan-pelan sampai seseorang tidak sadar sedang berbuat baik. Semoga semakin banyak yang terlibat dan bisa menjadi trigger bagi anak muda," ucap personel grup musik Trio Lestari tersebut.