Jumat 01 Dec 2017 13:02 WIB

Konvoi Trailer Freeport Ditembak Kelompok Bersenjata

Penembakan  (ilustrasi)
Foto: Reuters/Joshua Lott
Penembakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Konvoi Trailer milik PT Freeport Indonesia ditembak oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di sekitar mile poin 60 distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, pada Jumat sekitar pukul 10.00 WIT. Kapolres Mimika, AKBP Victor D Mackbon, membenarkan hal itu ketika dikonfirmasi di Timika, Ibu Kota Kabupaten Mimika.

"Jadi ada pukul 10.00 WIT konvoi kendaraan trailer melintasi area MP 60 dari arah kota Tembagapura menuju Timika dan ditembak oleh KKB," kata Viktor.

Ia menyatakan penembakan itu diduga kuat dilakukan oleh kelompok yang selama ini melakukan teror penembakan di area konsesi perusahaan tambang emas itu. Awalnya, konvoi kendaraan trailer melaju di ruas jalan menurun jalur MP 60, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan senjata api dari arah samping kanan jalan atau dari arah bukit sebelah kanan, hingga mengenai helm seorang sopir trailer.

Akibat panik, sopir tersebut tidak dapat berkonsentrasi mengendalikan dan menyebabkan trailer yang dikendarainya mengarah ke sebelah kiri dan masuk ke jurang. Untungnya sopir yang diketahui bernama, Ahmad Susanto tersebut berhasil keluar dari dalam trailer dengan meloncat ke arah kanan dan segera berlari mencari posisi aman.

Sekitar 30 menit berselang, kendaraan Wakasatgas Amole melintas dan berusaha mengevakuasi para sopir ke MP 68, Tembagapura. Berikut nomor unit Trailer yang terkena tembak, 020816, 020863, 021013 dan 021086. Sedangkan trailer dengan nomor 903211 yang dikendarai Ahmad Susanto masuk dalam jurang di area MP60.

Ahmad dan Puryanto yang mengendari trailer dengan nomor unit 021013 yang terkena serpihan kaca akibat penembakan di bagian lengan kanan sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Tembagapura di mile 68. Sementara trailer nomor unit 020863 yang dikendarai Senoari Wibowo dan 021086 dgn Driver Ebin Rante selamat dari insiden penembakan tersebut.

Kini, konvoi dihentikan sementara dan anggota TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Amole sementara melakukan pengejaran terhadap para pelaku penembakan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement