REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imam shalat subuh Reuni 212 di lapangan Monas membacakan ayat-ayat tentang persatuan umat selepas membaca Al-Fatihan di dua rakaat subuh yang dilakukan. Dalam qunut yang dibacakan, imam juga mendoakan umat Islam di berbagai belahan bumi.
Imam shalat subuh Reuni 212 di Monas pads Sabtu (2/12) sekaligus pemimpin Pesantren Rafah Bogor, KH Nasir Zein membacakan surat Ali Imran ayat 102-109 usai membaca Al-Fatihan di rakaat pertama. Ustaz Nasir lalu menyambung rakaat ke dua dengan membaca Al-Fatihah dan surat Ali Imran ayat 110-115.
(Baca: Dari Amien Rais Hingga Penyanyi Opick Hadiri Reuni Aksi 212)
Surat Ali Imran ayat 102-109 berisi perintah untuk bertakwa, bersatu, menyeru kebaikan dan mencegah kemunkaran, serta balasan bagi orang yang taat dan inkar di hari akhir. Sementara surat Ali Imran ayat 110-115 berisi pernyataan bahwa umat Islam adalah umat terbaik, tidak ada yang dapat memberi mudharat kepada umat Islam bila Allah SWT tidak menghendaki, orang kafir yang diliputi kehinaan, dan perbedaan mukmin dan yang tidak.
Dalam qunutnya, Ustaz Nasir mendoakan perlindungan atas kaum Muslim di seluruh penjuru dunia dan persatuan hati umat Islam. ''Allahummansur Muslimina fii Filistin, fii Suriah, fii Yaman, fii Rohingya (Yaa Allah lindungilah Muslim di Palestina, Suriah, Yaman, dan Rohingya,'' ucap Ustaz Zein dalam qunutnya yang diamini jamaah. Suara Ustaz Nasir sempat bergetar menjelang akhir qunut.
Sebelum shalat subuh dimulai, penyelenggara acara Reuni 212 meminta para peserta tidak shalat di rumput agar tetap menjaga keindahan taman. Penyelenggara juga meminta peserta tidak merangsek ke depan melebihi batas panggung utama agar shalat peserta tetap sah karena tak melebihi tempat imam.