REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Satu orang tewas setelah tembok bangunan lawas di Jalan Sleko, Bandarharjo, Semarang Utara, roboh menimpa sebuah bangunan semi permanen yang ada di sebelahnya, Sabtu (2/12). Menurut saksi, Sunaryo (55), korban tewas diketahui bernama Suparti (60) yang tidak lain penghuni rumah semi permanen itu.
Ia menuturkan tembok bangunan lawas setinggi tujuh meter tiba-tiba roboh sekitar pukul 04.30 WIB. "Ada suara keras, waktu dicek ternyata sudah menimpa rumah Bu Suparti," katanya.
Warga sendiri sempat memperingatkan Suparti pada sehari sebelumnya karena reruntuhan tembok bangunan sudah mulai berjatuhan. Kapolsek Semarang Utara Kompol Andis Arfan Tofani membenarkan tembok bagian gedung Syahbandar tersebut telah berusia tua dan lapuk. "Kondisinya sangat berbahaya kalau tinggal berdekatan dengan bangunan yang sudah tua ini," katanya.
Sementara itu, jenazah korban sudah langsung dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan sesuai dengan permintaan keluarganya.