REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Barisan Ansor Serba Guna (Banser) dan Banser Tanggap Bencana (Bagana) Jawa Timur mengerahkan personelnya untuk membantu korban longsor dan banjir di Kabupaten Pacitan.
Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Kasatkorwil) Banser Jawa Timur, HM Syafiq Syauqi mengatakan, dikerahkannya personel untuk membantu korban sebagai wujud tanggung jawab dan peduli atas penderitaan sesama.
"Sejak terjadi longsor, Banser Tanggap Bencana (Bagana) dan Ansor Pacitan sebanyak 75 personel sudah bergerak dan tersebar di semua titik lokasi bencana," kata Syafiq, Ahad (3/12).
Kemudian, lanjut Syafiq, pada Jumat (1/12) sore, personel Banser tambahan juga telah berangkat dengan membawa peralatan dan dua truk bantuan untuk korban bencana.
Pada Sabtu (2/12) siang, tim Banser Husada/kesehatan (Basada) juga berangkat ke Pacitan guna mensupport tenaga medis di posko-posko yang ada.
Syafiq menjelaskan, Banser Jatim juga terus menjalin koordinasi bersama aparat setempat dan relawan lain. Koordinasi tersebut dilakukan demi meratanya pembagian tugas, sehingga tidak terjadi tumpang tindih.
Di antaranya membantu mengatur lalu lintas, mengevakusi korban, serta membantu mendirikan posko dan pos pengungsian.
"Kami juga siagakan tim khusus Banser di sekitar Pacitan untuk selalu stand-by agar siap sedia bila sewaktu-waktu diperlukan untuk mensupport pasukan di Pacitan dan daerah lain," ujarnya.