REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH — Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengajak masyarakat memanfaatkan kegiatan Sail Sabang 2017 untuk mempromosikan Banda Aceh. "Kami mengajak masyarakat manfaatkan Sail Sabang ajang promosi Banda Aceh sebagai destinasi wisata di ujung barat Indonesia," kata Aminullah Usman di Banda Aceh, Ahad (3/12).
Wali Kota mengatakan, Banda Aceh merupakan wilayah transit sebelum ke Sabang. Setiap peserta maupun pengunjung Sail Sabang luar Aceh pasti akan singgah di Banda Aceh. Pintu masuk ke Sabang selain melalui udara adalah penyeberangan laut.
Karena itu, Pelabuhan Ulee Lheue di Banda Aceh menjadi jalur keluar masuk peserta, pengunjung maupun wisatawan menuju ke arena Sail Sabang 2017 yang dipusatkan di Pelabuhan CT-3 BPKS di Pasiran, Sabang.
Menurut Aminullah, hal ini tentu menjadi kesempatan baik bagi warga Kota Banda Aceh mempromosikan dan menjual potensi yang ada untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. "Ada ribuan tamu yang datang dari berbagai negara, dan seluruh Indonesia ke Sabang. Tentu ini kesempatan baik mempromosikan berbagai kerajinan kuliner, hingga objek wisata Banda Aceh," ungkap Aminullah Usman.
Karena itu, Aminullah mengajak masyarakat tidak menyia-siakan kesempatan penyelenggaraan event berskala internasional tersebut untuk mempromosikan Banda Aceh sebagai daerah kunjungan wisata.
"Banda Aceh memiliki banyak objek wisata seperti cagar budaya, situs tsunami, Masjid Raya Baiturrahman, dan lainnya. Selain itu, Banda Aceh punya berbagai macam kuliner tradisional bercita rasa internasional seperti kuah beulangong, timphan, ayam tangkap, kopi Ulee Kareng," kata Aminullah.
Sail Sabang 2017 merupakan kegiatan berskala internasional kemaritiman dan pariwisata yang digelar pemerintah Indonesia. Sail Sabang 2017 dibuka secara resmi Wakil Presiden RI Jusuf Kalla pada 2 Desember dan berlangsung hingga 5 Desember mendatang.