REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komika yang juga sutradara dan penulis naskah Ernest Prakasa mengaku Susah Sinyal berbeda dari dua filmnya Ngenest dan Cek Toko Sebelah. Selain tidak lagi menjadi peran utama, menurutnya film ini lebih banyak unsur dramanya.

"Film ini berbeda, jadi susah kalau dibandingkan dengan dua film sebelumnya. Di sini sudah enggak ada cina-cina lagi dan unsur dramanya lebih banyak dari sebelumnya," kata Ernest saat perilisan video teaser Susah Sinyal di Jakarta, Selasa (5/12).

Dalam film ini Ernest berperan sebagai Iwan, rekan kerja Ellen yang mengambil alih pekerjaan Ellen di kasus perceraian selebriti terkenal ketika Ellen liburan ke Sumba. Dalam film ini pun Ernest menggaet istrinya, psikolog dan pengacara untuk dapat mempelajari soal perannya dalam film ini.

Disinggung mengenai perilisan film yang sama dengan Hari Ibu, Ernest mengaku bahwa hal tersebut merupakan ketidaksengajaan. "Pada waktu proses pembuatan, reading dan syuting pun tidak terpikir akan rilis di Hari Ibu. Jadi ini ketidaksengajaan yang baik," lanjut Ernest.

Dalam film ini, Ernest kembali bekerja sama dengan The Overtunes sebagai pengisi lagu soundtrack. Band berisi saudara kandung ini diminta untuk membuat karyanya. Selain The Overtunes terdapat Rendy Pandugo dan penyanyi pendatang baru, Ardhito Pramono.

Film drama komedi Susah Sinyal dijadwalkan dirilis pada 21 Desember 2017. Film ini diperankan oleh Adinia Wirasti, Ernest Prakasa, Aurora Ribero, Refal Hady, dan Valerie Thomas.