Warga mengantri untuk melakukan imunisasi difteri di salah satu klinik kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Warga mengantri untuk melakukan imunisasi difteri di salah satu klinik kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Balita saat ditimbang berat badannya sebelum melakukan imunisasi difteri di salah satu klinik kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Balita saat disuntik imunisasi difteri di salah satu klinik kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Petugas memperlihatkan vaksin Pentabio untuk pencegahan penyakit difteri di Puskesmas Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Vaksin Pentabio untuk pencegahan penyakit difteri di Puskesmas Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (5/12). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Warga mengantri untuk melakukan imunisasi difteri di salah satu klinik kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12).
Wabah penyakit difteri telah memakan korban jiwa di 20 Provinsi di Indonesia yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphteriae dan ditetapkan sebagai salah satu Kejadian Luar Biasa (KLB).
Advertisement