REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Deputi Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jatim Pinto Raharjo menjelaskan, banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Kabupaten Pacitan, berdampak pada pemadaman listrik. Namun, PT PLN Distribusi Jatim selaku penyuplai listrik di Kabupaten Pacitan, langsung membenahi jaringan yang rusak setelah kondisi dinyatakan aman.

"Hingga Selasa (5/12) malam, perbaikan hampir selesai dilakukan pada 10 penyulangan, yakni jaringan listrik yang mensuplai dari Gardu Induk ke Jaringan Tegangan Menengah," kata Pinto di Surabaya, Kamis (7/12).

Pinto menjelaskan, untuk mempercepat perbaikan, PLN bersnergi dengan Pemkab Pacitan, Korem 081 Madiun, Kodim Pacitan, serta BMPB Jatim. Sehingga, aliran linstrik ke Kabupaten Pacitan semakin hari berangsur normal.

Pinto menjelaskan, dengan hampir selesainya perbaikan 10 penyulangan, maka sebanyak 122 ribu pelanggan yang tersebar di 80 desa di Kabupaten Pacitan saat ini telah menikmati aliran listrik kembali. Sedangkan 10 ribu lainnya, masih dalam proses akibat akses jalan yang belum normal. "Meski telah normal, PLN terus melakukan pantauan pada jalur listrik yang rusak akibat bencana alam," ujar Pinto.

Pinto meyakinkan, PLN Distribusi Jatim terus melakukan upaya terbaik untuk para pelanggan. Upaya tersebut dilakukan dengan cara, terus memberi semangat pada tim yang berada di lapangan untuk percepatan penormalan listrik di Pacitan. "Pada intinya, kami memiliki semboyan Pantang Pulang Sebelum Pacitan Terang," kata Pinto.

Ikuti Whatsapp Channel Republika