Kamis 07 Dec 2017 14:41 WIB

16 Ribu Tabung Gas Disalurkan dalam Operasi Pasar di Tasik

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Israr Itah
Warga mengantre membeli gas subsidi tiga kilogram. (ilustrasi)
Foto: Yulius Satria Wijaya/Antara
Warga mengantre membeli gas subsidi tiga kilogram. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Hiswana Migas Priangan menyatakan, Kota Tasikmalaya memperoleh pasokan 16 ribu lebih tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram. Elpiji tersebut dibagikan dalam operasi pasar, Kamis (7/12).

Ketua Hiswana Migas Priangan Timur Sigit Wahyu Nandika mengatakan operasi pasar sebagai jawaban atas isu langkanya tabung gas elpiji. Ia membantah kabar kelangkaan gas. Menurutnya hal itu hanya terjadi di titik tertentu saja.

"Hanya beberapa tempat tidak semua lokasi sulit dapat. Bukan langka kalau langka dimana-mana enggak ada. Operasi pasar 16.800 tabung di 30 Kelurahan sudah jalan, untuk jawab kebutuhan masyarakat supaya tersedia," katanya pada wartawan, Kamis (7/12).

Berdasarkan data Hiswana, angka pasokan tabung gas 3 kilo mencapai 673 ribu per bulannya. Jumlah tersebut dikirimkan ke sekitar 500 pangkalan dan sekitar 30 agen. Ia membantah adanya pemotongan pasokan. Hanya, dugaan kelangkaan terjadi karena tambahan permintaan.

"Tidak ada pemotongan pasokan. Cuma ada kebutuhan tambahan, tapi pasokan tetap," ujarnya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement