REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penulis Asma Nadia yang saat ini berada di New York, mengatakan umat Islam hati-hati menyusul kejadian ledakan yang terjadi di Manhattan, New York City, pada Senin (11/12) waktu setempat, khususnya bagi umat Muslim yang menggunakan Hijab.
"Takutnya Muslim disini khawatir, kayaknya kebencian ke Muslim itu menjadi lebih besar dengan adanya kejadian seperti (ledakan bom) sekarang," kata Asma melalui sambungan telfon, Selasa (12/12).
"Walaupun tadi Asma sudah pakai kupluk, sama jaket gitu buat nutupin, cuma masih tetep khawatirlah gitu," tambah Asma.
Asma mengatakan, kejadian tersebut tidak hanya bom bunuh diri saja, namun Asma mendapat informasi, juga terdapat bom yang ditanam di pipa yang ada di terminal bus. "Jadi bus terminal di Central Station juga disisir. Penumpang disuruh keluar semua," tambah Asma.
Menyusul kejadian tersebut, Asma mengimbau masyarakat Muslim yang ada d isana untuk berhati-hati. "Jadi kita (sesama Muslim) saling berkabar dan saling mengingatkan untuk gak usah dulu (ke Manhattan)," kata Asma.
Sebelumnya, terjadi sebuah ledakan di terminal bus Port Authority di dekat Times Square, Manhattan, New York, Amerika Serikat, Senin (11/12) sekitar pukul 07.30 waktu setempat. Menurut keterangan polisi, satu orang telah ditangkap terkait ledakan tersebut.