REPUBLIKA.CO.ID, BOLOGNA -- Pada akhir pekan lalu, Bologna FC datang ke San Siro dengan penuh percaya diri. Pasalnya, skuat I Rossoblu bakal menghadapi tim yang baru berganti pelatih.
AC Milan, lawan yang ditemui Simone Verdi dan rekan-rekan pada giornata ke-15 Serie A. Sempat membuat tuan rumah frustasi, Bologna akhirnya pulang dengan tangan hampa. Skor akhir 2-1 untuk Rossoneri.
Pelatih Roberto Donadoni marah besar. Menurut dia, anak asuhnya tidak pandai memanfaatkan situasi intenal Milan. Seharusnya tekanan tinggi kepada Gennaro Gattuso bisa dimanfaatkan timnya.
"Seharusnya kami memafaatkan aspek psikologis dalam permainan ini. Kami harus belajar dari kekalahan dan tidak bisa bertahan dengan hasil minimalis. Kami harus melampaui keterbatasan kami," kata allenatore 54 tahun dalam sebuah konferensi pers, dikutip dari Football Italia, beberapa hari lalu.
Itulah janji Donadoni di San Siro. Nasi sudah menjadi bubur. Masih ada waktu untuk memenuhi asa tersebut. Pada giornata selanjutnya, laskar I Veltri bermain di markas sendiri.
Kali ini lawan yang datang bernama Juventus. Pada Ahad (17/12) malam WIB, Stadion Renato Dall'Ara jadi saksi pertarungan kedua tim. Bukan perkara gampang, bagi pemilik arena berkapasitas 38.279 kursi dalam misi menaklukkan juara bertahan sekaligus raksasa negeri Spaghetti.
Juventus datang ke markas Bologna tanpa kekuatan penuh. Sejumlah penggawa anyar diragukan tampil. Para pemain tersebut, antara lain Gianluigi Buffon, Giorgio Chiellini, dan Juan Cuadrado.
Beruntung kesehatan Miralem Pjanic kian membaik. Eks jagoan AS Roma diprediksi siap tampil saat pertandingan berlangsung. Masih ada Rodrigo Bentancur atau Claudio Marchisio yang bisa melapis Pjanic.
Secara keseluruhan, pasukan hitam putih menuju laga ini dengan modal mentereng. Juve tidak kebobolan dalam lima partai terkahir di semua kompetisi. Bek senior, Andrea Barzagli menilai statistik tersebut hasil kerja keras semua penggawa si Nyonya Tua.
"Para gelandang mendukung kami, para penyerang Juga. Kemudian kami bisa bertahan dengan baik. Ada keinginan untuk kembali menjadi Juventus yang sebenarnya," ujar Barzagli.
Dalam 10 pertemuan terakhir kedua tim, Juventus berjaya. Armada Bianconeri memenangi delapan laga, tanpa sekalipun kalah. Sisanya imbang. Tampaknya Bologna harus mengandalkan pemain ke-12 alias penggemar yang memenuhi Renato Dall'Ara.