REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengecek kesiapan jalur selatan menjelang Operasi Lilin Lodaya 2017. Operasi itu dilakukan dalam momen perayaan Natal hingga Tahun Baru 2018.
"Sesuai dengan rencana, Operasi Lilin Lodaya dimulai pada 23 Desember 2017 sampai 2 Januari 2018. Hari ini saya cek kesiapannya dulu. Saat operasi dimulai, anggota tak perlu tanya-tanya lagi," kata Agung di Pos Pengamanan Operasi Lilin Lodaya Limbangan, Ahad (17/12).
Agung sempat memeriksa kesiapan kendaraan di Terminal Leuwipanjang, Bandung sebelum memeriksa jalur selatan. Ketika itu, ia menemukan tiga bus yang tidak sesuai spesifikasi. "Ada tiga bus yang diamankan karena mengubah spesifikasi. Asalnya transmisi manual menjadi automatik. Padahal kalau diubah harus ada uji dari Kemenhub," ujarnya.
Agung mengingatkan kondisi kendaraan yang tidak sesuai bisa membahayakan nyawa penumpang. Ia meminta para personel kepolisian di jalur selatan supaya bersiaga karena menjadi salah satu titik kemacetan. "Sumber kemacetan kalau tidak dikelola bisa panjang. Petugas juga harus sedia jas hujan. Kalau macet terus hujan polisi jangan kabur. Risikonya memang seperti itu jadi polisi," jelasnya.