REPUBLIKA.CO.ID, QUETTA, PAKISTAN -- Kelompok bersenjata melaksanakan akisnya di Pakistan barat daya, Ahad. Dua penyerang bunuh diri melepaskan tembakan ke dalam satu gereja. Dalam kejadian itu sedikitnya lima orang tewas dan melukai hingga 16 orang sebelum dihentikan oleh petugas polisi.
"Orang-orang bersenjata yang mengenakan rompi berisi bahan peledak itu menyerbu gereja di kota Quetta ketika misa pada Minggu baru saja dimulai, mereka menembaki para jemaat," kata Sarfraz Bugti, Menteri Dalam Negeri provinsi Baluchistan.
Kepala Polisi Provinsi, Moazzam Jah mengatakan, petugas polisi yang berjaga di gereja tersebut melakukan baku tembak dengan para penyerang sebelum mereka bisa memasuki tempat utama.
"Ada hampir 400 orang di dalam gereja, namun penyerang tidak bisa masuk ke dalam lokasi misa," kata Jah.
"Kami membunuh salah satu dari mereka, dan yang satunya meledakkan diri setelah polisi melukainya."
Jah mengatakan bahwa gereja tersebut memiliki penjaga karena tempat ibadah sering menjadi sasaran kelompok ekstremis.