REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Soekarwo meminta pemerintah pusat tidak hanya menggarap proyek jalan tol di Jawa Timur (Jatim). Dia juga berharap agar pemerintah pusat menggarap Jalur Lintas Selatan (JLS) Jatim. Yang terbentang mulai dari Banyuwangi, Jember, Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, dan Pacitan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Selain membangun jalan tol sebagai bagian dalam rangka mengungkit dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah pusat juga diharapkan menggarap JLS Jatim," kata Soekarwo setelah mengikuti acara peresmian pengoperasian Jalan Tol Surabaya-Mojokerto di Gerbang Tol Warugunung, Selasa (19/12).
Menurut Soekarwo, banyak potensi yang bisa digali dari JLS. Selain potensi wisata, juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat di pesisir selatan.
Sebagai contoh, potensi wilayah selatan adalah kekayaan lautnya yang masih belum tergali, yang salah satunya adalah keberadaan ikan tuna sirip kuning.
"Di Pacitan produksinya sekitar 7 ribu ton per tahun. Apabila JLS tergarap, bukan tidak mungkin perekonomian wilayah selatan Jatim ikut naik, ujar Pakde Karwo.
Selain itu, lanjut Soekarwo, menurut penelitian, kandungan emas dan pasir besi di wilayah selatan cukup besar. Sehingga apabila digarap dengan serius bisa menjadi lahan pekerjaan baru bagi masyarakat.