REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi penyanyi Widi Mulia, Hari Ibu memiliki makna khusus. Ibu tiga anak ini mengatakan, Hari Ibu selalu mengingatkan dirinya untuk terus belajar menjadi seorang ibu.
"Menuntut saya untuk terus long life commitment memerankan sosok ibu," ungkap Widi, ditemui di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Meski sudah memiliki tiga buah hati, tidak membuat istri dari Dwi Sasono tersebut merasa hebat dan paham terhadap tugas. Menjadi seorang ibu tidak mengenal batas waktu dan usia, begitu pula status seorang anak. Walaupun suatu saat anak sudah menikah dan memiliki keluarga, status mereka tetap sebagai anak, dan ibu tetap menjadi seorang ibu hingga akhir hayat.
Belajar memerankan sosok ibu, Widi melihat sosok sang ibunda sebagai panutan dan inspirasi. Ia merasa bersyukur bisa hidup pada masa perkembangan teknologi yang membuat tugas ibu lebih mudah.
Widi juga mengungkapkan, ibu merupakan 'otak' di dalam sebuah rumah. Itu sebabnya, seorang ibu harus tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohani.
"Kalau ibunya saja sakit, maka seisi rumah sulit terkontrol," jelas Widi.
Diberikan anugerah tiga buah hati membuat hidup Widi tak bisa lepas dari anak-anak. Kebersamaan bersama anak menjadi sebuah kebahagiaan sempurna. Ia tidak pernah merasa terganggu dengan kehadiran anak di lokasi kerja.
Karakter dan tingkah laku anak merupakan cerminan dari orang tuanya, terutama ibu. Itu sebabnya ibu harus terus introspeksi diri.
"Ketika ada yang salah dengan perilaku anak kita, coba lihat diri kita sendiri sebelum menegur anak," kata Widi yang juga personel grup vokal Be3.
Siapa tahu, perilaku aneh pada anak disebabkan ulah ibunya sendiri yang mencontohkan hal tidak baik. Widi tidak keberatan meski tak memiliki me time karena sibuk mengurus anak. Baginya, bersenda gurau bersama buah hati justru menjadi me time tersendiri di tengah kesibukannya di dunia hiburan.