REPUBLIKA.CO.ID, MINAHASA TENGGARA -- Sejumlah pemuda Muslim di Kabupaten Minahasa Tenggara ikut berpartisipasi menjaga tempat ibadah selama perayaan Natal umat Kristiani di sejumlah gereja pada tanggal 25 dan 26 Desember 2017. "Secara bergiliran ikut berpartisipasi menjaga keamanan di beberapa gereja," kata Tokoh Pemuda Muslim Minahasa Tenggara Rusli Mamonto di Ratahan, Selasa (26/12).
Dia mengungkapkan, aksi tersebut dilakukan oleh para pemuda Muslim di seluruh Minahasa Tenggara setiap tahun. "Kegiatan ini seakan sudah menjadi tradisi bagi untuk ikut berpartisipasi menjaga keamanan dan kenyamanan saudara kami umat Nasrani yang merayakan Natal," katanya.
Rusli mengatakan, kegiatan tersebut merupakan aksi spontan yang dilakukan oleh para pemuda Muslim sebagai bentuk toleransi dan kerukunan antar umat beragama. "Karena begitu pun sebaliknya jika kami umat Muslim merayakan Idul Fitri, umat Nasrani dengan spontan juga ikut terlibat menjaga keamanan kami saat beribadah. Ini kami di Minahasa Tenggara yang sangat menghargai kerukunan antar umat beragama," katanya.
Sementara itu Juru Bicara Pemkab Minahasa Tenggara Franky Wowor mengungkapkan, solidaritas antarumat beragama di Kabupaten Minahasa Tenggara sudah terjaga sejak lama oleh masyarakat. "Kami di Kabupaten Minahasa Tenggara sangat menghargai dan menghormati antar umat beragama. Sehingga setiap ada hari besar keagamaan, semua terlibat dan berpartisipasi menjaga keamanan dan ketertiban," katanya.