Rabu 27 Dec 2017 11:48 WIB

Sandiaga Ingin Beras di Jakarta Satu Harga

Rep: Mg01/ Red: Nur Aini
Beras Nasional (ilustrasi)
Foto: Antara
Beras Nasional (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginginkan harga beras yang dijual di pasar besar maupun kecil sama atau sesuai dengan One Price Policy. Usaha yang dilakukan oleh Pemprov DKI  untuk menjaga harga beras tersebut yakni berkordinasi dengan Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, dan Bulog untuk menjamin stok aman dan pendistribusian lancar.

"Kita semua harganya one price policy. Kita ingin semuanya dalam koridor harga yang wajar," kata Sandi saat melakukan pengecekan pasokan beras di di Food Stastion Tjipinang Jaya, Jakarta, Rabu (27/12).

Untuk itu, Sandi membuat tim khusus yang melakukan pengawasan di setiap pasar yang ada di DKI Jakarta agar harga beras terutama jenis medium tidak berbeda. Hal ini karena beras jenis itu yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat kelas menengah bawah.

Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo mengatakan, harga beras medium adalah Rp 9.450 per kg. Untuk melayani masyarakat, operasi pasar juga digelar di beberapa tempat, beras medium dijual dengan harga yang lebih murah. "Saat ini beras operasi pasar beras bulog di Pasar Induk Beras Cipinang harganya Rp 7.800 per kg di pasar eceran Rp 8.100 per kg paling mahal," katanya.

Operasi pasar berlangsung sejak Oktober dan beras yang sudah didistribusikan sekitar 25 ribu ton. Agar beras tepat sampai sasaran, pihaknya juga selektif dalam memilih pedagang yang mendistribusikan beras tersebut.

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Tjahya Widayanti mengatakan, untuk lebih menambah pasokan, Kemendag sudah berkoordinasi dengan Bulog bahwa berapapun beras yang diminta oleh pasar, Bulog harus menggelontorkannya tanpa ada pengecualian.

"Ini untuk mempersempit atau memperkecil gap antara harga saat ini dengan HET untuk beras medium. Kalau beras premium aman," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian Mulyadi H menjamin stok ketersediaan beras terjamin aman, terlebih panen padi juga sudah dimulai di beberapa daerah.

"Kita sedang mulai panen di beberapa tempat dan kita berharap mulai bulan depan sudah panen raya. Oleh karena itu kita pastikan semua pasokan jalan aman, stabil ,pasokan cukup dan berlimpah," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement