REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Manajemen Lombok International Airport (LIA) mencatat pergerakan penumpang di LIA selama 2017 terbilang sangat positif dengan 3,6 juta penumpang. General Manager LIA I Gusti Ngurah Ardita mengatakan, banyak tanggapan positif terhadap sektor pariwisata Lombok yang dinilai memiliki keindahan alam, dan kekayaan seni budaya.
Ardita berharap capaian positif pergerakan penumpang di LIA pada 2017 mampu terulang, bahkan melebihi pada tahun ini. "Kami meyakini angka pergerakan penumpang 2018 ini bisa lebih banyak lagi," ujar Ardita di LIA, Lombok Tengah, Senin (1/1).
Manajemen LIA melakukan berbagai upaya agar pergerakan penumpang di LIA pada 2018 semakin meningkat. Salah satu caranya dengan membujuk maskapai internasional membuka penerbangan langsung ke Lombok. Ardita mengaku telah menjalin komunikasi dengan berbagai maskapai internasional terkait hal ini.
Ardita menilai, maskapai internasional menyambut positif tawaran ini, dan beberapa dari mereka menanyakan slot penerbangan yang ada di LIA. Kendati begitu, Ardita belum bisa membeberkan maskapai mana saja dan untuk rute apa saja, mengingat masih dalam tahap penjajakan.
"Kami belum bisa menyampaikan maskapai apa saja yang akan terbang ke Lombok, nanti kalau sudah positif, pasti akan kami publikasikan," kata Ardita.