REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Manajer Koperasi Indonesia mendorong koperasi memasuki industri digital sekaligus para pelakunya bergabung dalam kerja sama antarkoperasi yang terkonsolidasi. Ketua Umum Asosiasi Manajer Koperasi Indonesia (AMKI) Sularto mengatakan sudah saatnya pelaku koperasi bersatu dan bergabung dalam satu transaksi.
"Kerja sama antarkoperasi tidak boleh ditunda lagi. Kita secepatnya harus masuk industri digital," katanya di Jakarta, Senin (1/1).
Menurut dia, implementasi teknologi informasi dan kerja sama antarkoperasi menjadi jalan sukses bagi modernisasi koperasi Indonesia. Oleh karena itu, layanan keuangan digital koperasi salah satunya harus segera diaplikasikan.
"Mau tidak mau suka tidak suka, koperasi harus menekankan pada kerja sama antarkoperasi dan harus siap masuk pada industri digital," katanya.
Di samping itu, ia menekankan koperasi harus mampu dan hadir sebagai solusi terhadap perekonomian rakyat dan membuat manajemen yang akuntabel. Untuk kepentingan itu, pihaknya juga mendorong pemerintah untuk secepatnya menerapkan pajak khusus yang berkeadilan terhadap koperasi.
"Di samping bahwa koperasi Indonesia juga harus mengarusutamakan peningkatan kompetensi sumber daya manusia. Dan membangun kemandirian dengan meningkatkan partisipasi anggota dan tata kelola manajemen yang baik," kata Sularto.