REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Penyanyi Ariana Grande mengisyaratkan kehadiran album baru pada 2018. Karya tersebut akan menjadi album keempatnya, dua tahun setelah Dangerous Woman rilis pada 2016.
Perempuan 24 tahun kelahiran Boca Raton, FLorida, AS, itu belum mengeluarkan pernyataan resmi. Namun, berbagai unggahan di media sosial sejak awal 2017 secara tersirat menunjukkan rencananya menghadirkan karya baru.
Unggahan terakhir Grande di Instagram pada akhir Desember 2017 adalah video singkat dengan suara latar dirinya bersenandung. Senandung melodi itu dilengkapi dengan keterangan "sampai jumpa tahun depan".
Sebelumnya, Grande sempat agak kesal terhadap akun penggemar yang mengunggah foto lamanya dan mengklaim ia sedang menggarap musik baru di studio. Grande bertanya-tanya mengapa sang penggemar tidak melakukan konfirmasi.
Sebagai respons, pelantun lagu "One Last Time" itu membagikan foto terbaru dan klip pendek dirinya sedang memproduksi sesuatu di studio. Oktober 2017, Grande juga menginformasikan kepada media bahwa ia akan rekaman lagi begitu rangkaian turnya usai.
Menurutnya, tur "Dangerous Woman" yang menghabiskan waktu selama 72 hari itu amat menguras emosi. Ia ingin cepat-cepat kembali berkarya, tetapi pada saat yang sama juga merasa butuh kedamaian dengan berdiam diri sejenak di rumah.
"Aku berada di studio karena aku menyukainya dan selalu ingin menciptakan sesuatu. Aku hanya akan istirahat sebentar dan kembali sesegera mungkin," kata Grande, dikutip dari laman Contactmusic.