Kamis 04 Jan 2018 11:25 WIB

Siapa Cagub Jabar Resmi PAN? Tunggu 7 Januari

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Andi Nur Aminah
Deddy Mizwar dan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menggelar pertemuan di Hotel Trans  membahas Pilgub Jabar, Kamis (4/1).
Foto: Republika/Arie Lukihardianti
Deddy Mizwar dan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menggelar pertemuan di Hotel Trans membahas Pilgub Jabar, Kamis (4/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Partai Amanat Nasional (PAN), hingga saat ini belum menentukan sikap dukungan terkait calon gubernur (Cagub) Jawa Barat. Menurut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, ia akan membahas dukungan calon gubernur (Cagub) Jabar dengan 13 Ormas Islam di Jabar. Ia pun, akan membahas dengan Eep Safulloh Fatah.

Zulkifli mengatakan, PAN akan memberikan pernyataan resmi terkait sikap partainya di Pilgub Jabar pada 7 Januari 2018. "Jadi, setelah diskusi dengan Mas Eep, kami juga akan berdiskusi dengan 13 Ormas Islam Jabar. Artinya, apa pun nanti keputusannya akan didiskusikan. Tanggal 7 Januari sudah ada," ujar Zulkifli usai bertemu Deddy Mizwar di Hotel Trans, Kamis (4/1).

Zulkifli menyatakan dia sudah telanjur jatuh cinta dengan sosok Deddy Mizwar. Namun, partainya tak bisa berjalan sendiri jadi harus menggandeng partai lain.

Di mata PAN, Demiz adalah pemimpin yang ikhlas dan tulus. Hal itu, mememuhi persyaratan sebagai pemimpin yang baik harus ada keiklhasan dan ketulusan. "Pak Wakil Gubernur Demiz ini siap berkorban mencurahkan waktunya untuk Jabar. Saya, sengaja datang kesini untuk bertemu," kata Zulkifli.

Seperti diberitakan sebelumnya, Deddy Mizwar, menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan di Hotel Trans, Kota Bandung, Kamis (4/1). Deddy Mizwar, hadir lebih dulu ke Lobi Hotel Trans sekitar pukul 7.40 WIB dengan menggunakan jas berwarna hitam.

Sekitar 10 menit kemudian, Zulkifli datang menyusul dengan menggunakan jaket berwatna biru. Mereka pun, saling menyapa hangat dan berpelukan.

Menurut Zulkifli, seharusnya pertemuan dengan Deddy Mizwar (Demiz) digelar, Rabu (3/1). Namun, malamnya ia harus ke Jakarta untuk bertemu dengan Prabowo, Sohibul Iman, dan Salim Segaf di tempat kediaman Prabowo. "Kemarin, saya sudah SMS an sama gubernur kita Demiz. Harusnya kemarin berangkat siang dari Jakarta dan bertemu sore tapi harus ke Jakarta," ujar Zukifli.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement