Senin 08 Jan 2018 09:35 WIB

Gedung Putih Larang Staf Gunakan Ponsel

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Ani Nursalikah
Gedung Putih
Foto: Reuters
Gedung Putih

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Gedung Putih melarang karyawannya menggunakan telepon genggam saat bekerja di West Wing. Ada kekhawatiran di antara beberapa staf, mereka akan dijauhi dari anak-anak dan kerabat yang berusaha menghubungi mereka.

"Keamanan dan integritas sistem teknologi di Gedung Putih merupakan prioritas utama bagi pemerintahan Trump dan oleh karena itu mulai pekan depan penggunaan semua perangkat pribadi untuk para tamu dan staf tidak akan diizinkan lagi di West Wing. Staf akan dapat melakukan urusannya dengan perangkat yang dikeluarkan pemerintah mereka dan terus bekerja keras atas nama rakyat Amerika," kata Sekretaris Pers Sarah Huckabee Sanders dilansir di Bloomberg, Senin(8/1).

Kepala Staf Gedung Putih John Kelly memberlakukan larangan tersebut dengan alasan masalah keamanan. Presiden Donald Trump berulang kali mengeluhkan kebocoran pers sejak menjabat, namun ajudan mengatakan perubahan tersebut tidak terkait dengan kekhawatiran tentang pengungkapan yang tidak sah kepada organisasi berita.

"Ada terlalu banyak perangkat yang terhubung ke jaringan nirkabel Gedung Putih, dan telepon pribadi tidak seaman yang dikeluarkan oleh pemerintah federal," kata seorang pejabat internal Gedung Putih.

Ajudan yang menentang larangan tersebut mengatakan mereka tidak dapat menggunakan telepon kantor untuk penggunaan pribadi, dan telepon kantor tersebut tidak dapat mengakomodasi SMS. Mereka percaya larangan tersebut akan menjadi kesulitan karena SMS sering menjadi cara termudah bagi keluarga untuk menjangkau mereka di tengah kesibukan rapat.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement