REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Para pemain timnas Islandia menyempat diri tamasya di Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah (Jateng) setiba di Indonesia, pada Ahad (7/1). Pada Senin (8/1) selain menyiapkan latihan menjelang laga melawan Indonesia Selection, para penggawa Our Boys pelesir ke Keraton Kesultanan Hamengkubuwono dan Candi Prambanan.
Dalam rilis resmi PSSI yang diterima wartawan, pada Senin (8/1), sekitar 30-an pemain dan ofisial Islandia menikmati kunjungan ke sejumlah situs-situs budaya Tanah Air tersebut. “Ini pertama kali kami ke Indonesia. Dan kami sangat senang bisa mengunjungi tempat-tempat di sini,” kata kiper Islandia, Frederik Schram.
Timnas Islandia berada di Yogyakarta sejak Ahad (7/1). Kedatangan mereka untuk berlaga sepak bola dengan tim Indonesia Selection di Stadion Maguwoharjo pada Kamis (11/1). Selain mengunjungi situs-situs budaya, pada Senin (8/1), para pemain Islandia juga sudah melakoni kegiatan latihan fisik di situs kawasan pariwisata Kaliurang, Yogyakarta.
Kawasan wisata gunung Merapi tersebut, memang pas sebagai lokasi kegiatan fisik para pemain Islandia. Sebab, kawasan dataran tinggi tersebut, memang terkenal dengan lingkungan yang dingin, meski tak sedingin Islandia yang bersalju.
Para pemain Islandia baru akan memulai latihan sebelum tanding pada Selasa (9/1) dan Rabu (10/1). Gubernur sekaligus Raja Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono X sebagai tuan rumah juga akan menjamu timnas Islandia dengan jamuan makan malam. Pada Kamis (11/1) malam, skuat asuhan pelatih Heimir Hallgrimsson tersebut akan menantang Bambang Pamungkas dan kawan-kawan.
Laga melawan tim Indonesia Selection menjadi pertandingan pertama Islandia di Indonesia. Pada Jumat (12/1) para pemain tamu tersebut, sudah harus kembali ke Jakarta. Pada Ahad (14/1), Islandia akan kembali bertanding dengan skuat Garuda U-23 asuhan Luis Milla Aspas di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Baca juga: Ketua Umum PSSI Harapkan Timnas Atasi Islandia