REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemeriksaan empat pasangan calon (paslon) Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018 yang dilaksanakan hari ini, diperkirakan akan selesai sekitar pukul 16.00 WIB. Sementara hasilnya, akan disampaikan ke KPU dan diumumkan ke publik pada 16 Januari mendatang.
Menurut Komisioner KPU Jabar Endun Abdul Haq, saat ini kedelapan bakal calon sudah memasuki ruang pemeriksaan Paviliun Parahyangan RSUP dr Hasan Sadikin, Kota Bandung. Sebelum pemeriksaan dimulai, mereka mendapatkan penjelasan dari tim dokter yang diketuai dr Erwan dari IDI Jabar. Setelah itu, mereka akan mendapatkan pemaparan dari BNN Jabar dan dari Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Jabar.
Pemeriksaan yang akan dilakukan pada calon, kata Endun, yaitu pengambilan darah dan urine di kamar masing-masing. Setiap calon, ditempatkan di kamar terpisah masing-masing.
"Saat ini sedang berlangsung,"ujar Endun.
Setelah itu, kata dia, calon diberikan sarapan untuk kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan MMPI. Lalu, dilakukan pemeriksaan darah setelah makan. Semua proses tersebut, diprediksi memakan waktu selama dua jam.
"Setelah itu, wawancara oleh psikolog. Di mana satu kamar diwawancarai satu psikolog dari HIMPSI. Kemudian dilanjut dengan wawancara psikiater," katanya.
Pemeriksaan selanjutnya, kata Endun, delapan orang calon akan diperiksa menyeluruh melingkupi penyakit dalam, bedah syaraf, ortopedi, urologi, gigi dan mulut, THT, jantung, dan kebidanan. "Tapi karena tak ada calon perempuan maka tes kebidanan dilewati," katanya.
Perlu diketahui, empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilgub Jabar 2018 menjalani tes kesehatan di RS Hasan Sadikin Bandung, Kamis (11/1). Satu per satu atau secara berpasangan, para kandidat kontestasi politik di Jabar tersebut memasuki Paviliun Parahyangan RS Hasan Sadikin (RSHS).
Calon yang pertama kali datang, adalah Dedi Mulyadi yang datangi sekitar pukul 06.00 dengan memakai baju serba putih, lengkap dengan iket kepala putihnya. Sebelum ke tempat pemeriksaan, ia berjalan-jalan terlebih dulu di sekitar rumah sakit sambil menyambangi masyarakat.