REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Enam gempa bumi dengan kekuatan rata-rata 5 skala Richter (SR) mengguncang perbatasan Iran-Irak, hingga terasa di Baghdad, pada Kamis (11/1).

Gempa terjadi di daerah yang sama dengan lokasi pada November lalu.  Saat itu lebih dari 530 orang tewas. US Geological Survey mengatakan, lima dari gempa tersebut melanda Kota Mandali di Irak, yang kemudian diikuti oleh satu gempa yang melanda Kota Mehran di Iran barat. Semua terjadi dalam rentang waktu satu jam.

Seperti dilansir di Al-Arabiya, gempa bumi itu tercatat seluruhnya terjadi di kedalaman 10 km. Gempa bumi di skala 5 SR dengan pusat guncangan yang sangat dangkal dapat menyebabkan kerusakan cukup besar.

Televisi Pemerintah Iran mengatakan orang-orang bergegas berkumpul ke jalan-jalan saat gempa terjadi. Namun, belum ada laporan langsung mengenai korban luka atau kerusakan material.

Baca juga,  Gempa Kembali Guncang Iran.

Pada November lalu, sebuah gempa berkekuatan 7,2 SR melanda wilayah yang sama. Insiden ini menewaskan lebih dari 530 orang dan melukai ribuan orang hanya di Iran saja. Sementara di Irak, sembilan orang tewas dan 550 lainnya terluka yang semuanya berada di wilayah utara Kurdi.

Iran berada di garis sesar utama yang rentan terhadap gempa bumi di dalam negeri. Pada 2003, sebuah gempa berkekuatan 6,6 SR bahkan meratakan kota bersejarah Bam dan menewaskan 26 ribu orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika