REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --- Pelatih Persib Bandung Mario Gomez menantang pemain anyar untuk menunjukkan performa terbaik pada Piala Presiden 2018. Tim berjuluk Maung Bandung itu akan menghadapi Sriwijaya FC yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Selasa (16/1).
"Kemenangan di pertandingan besok akan menjadi penting bagi kami, dengan datangnya beberapa pemain baru, piala presiden adalah kesempatan bagi mereka untuk menunjukkan permainannya di lapangan," kata Gomez dalam konferensi pers yang berlangsung di Hotel Tjokro Bandung pada Senin (15/1).
Pemain yang baru bergabung dengan Persib di antaranya Bojan Malisic (Serbia), Oh In-kyun (Korea Selatan), dan Victor Igbonefo (Indonesia). Namun, Igbonefo akan absen pada laga melawan Sriwijaya karena baru pulang setelah memperkuat timnas Indonesia menghadapi Islandia pada laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Ahad (14/1).
Namun, Gomez memastikan akan memainkan Malisic. Pemain yang bergabung dengan Persib untukk menggantikan peran Vladimir Vujovic atau Vlado, yang hengkang ke Bhayangkara FC, itu akan berduet dengan Achmad Jufriyanto di lini pertahanan Persib.
"Pertandingan besok sangat berarti bagi mereka (Bojan dan Achmad Jufriyanto) karena ini pertama kali mereka bermain bersama," kata pelatih asal Argentina tersebut.
Pada pertandingan yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo itu, Persib juga terpaksa kehilangan Henhen Herdiana dan Febri Haryadi. Keduanya juga memperkuat timnas Indonesia pada laga persahabatan kontra Islandia. Namun, Gomez berharap dalam pertandingan selanjutnya semua sudah bisa diturunkan.
Bek kanan Pangeran Biru Supardi Nasir mengatakan, pertandingan melawan Sriwijaya menjadi penting untuk mengetahui persiapan Maung Bandung menghadapi kompetisi musim depan. “Pertandingan ini sangat amat penting bagi kita untuk menampilkan permainan yang menarik, yang selama ini kita sudah latihan jadi sejauh mana persiapan kita sudah melihat kompetisi 2018 ini," kata dia.
Supardi menekankan, Persib tidak akan terlalu memusatkan perhatian kepada lawan. Dia mengatakan, hal paling penting adalah membangun tim dan memberikan yang terbaik untuk meraih kemenangan.
Dengan kehadiran mantan pemain Persib, Makan Konate di skuad Laskar Wong Kito, Supardia menganggap itu hal yang biasa. "Sosok Konate di luar itu, kami anggap sahabat, teman, orang baik. Saya selalu respek dengan Konate.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika