REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kabar bakal hengkangnya Cristiano Ronaldo dari Real Madrid semakin kencang. Setelah sebelumnya ia diklaim akan kembali ke klub lamanya Manchester United. Kini laporkan terbaru mengapung CR7 diragukan merapat ke Old Trafford.
Seorang sumber yang dekat dengan sang pemain mengatakan kepada ESPN, Selasa (16/1), alasan Ronaldo untuk meninggalkan Santiago Bernabeu dikarenakan kecewa dengan penundaan kontrak baru. Ini seharusnya diajukan oleh Presiden Madrid Florentino Perez.
CR7 berada dalam ikatan kontrak hingga Juni 2021. Namun, sumber tersebut menjelaskan peraih lima gelar Ballon d'Or berhak mendapatkan kenaikan gaji setelah sukes memberikan trofi bergengsi, Liga Champions, Piala Dunia Antarklub bagi Madrid pada musim 2016/2017.
Atas yang telah ia berikan kepada Los Merengues, Ronaldo hanya berharap kontrkanya tidak terpaut jauh dengan bintang Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG), Lionel Messi dan Neymar. Gaji keduanya berada di atas Ronaldo.
Seperti dilaporkan surat kabar Spanyol AS, manajemen Madird sebelumnya menjanjikan poin-poin lebih dalam kontrak yang baru kepada CR7, di antaranya adalah soal kenaikan gaji. Janji itu langsung diucapkan dari mulut Florentino Perez, selaku orang nomor satu. Hal itu yang membuat Ronaldo merasa kecewa. Dalam laporan tersebut, prioritasnya adalah meninggalkan klub ibu kota untuk kembali ke Manchester United.
Di sisi lain, sumber ESPN melaporkan, MU masih meragukan kemauan Ronaldo untuk meninggalkan Bernabeu. AS, pun menjelaskan, MU dipercaya tidak akan menggelontorkan dana sebesar 100 juta euro dengan gaji 50 juta euro selama setahun.
Pemain yang saat ini menginjak usia 32 tahun memiliki kenangan manis bersama MU. Iblis Merah itu adalah klub yang setidaknya membesarkan namanya. Selama berkostum MU, ia mengoleksi 118 gol dari 292 pertandingan di seluruh kompetisi.
Sukses bersama MU, Ronaldo berlabuh ke Madrid pada 2009 dengan nilai transfer 80 juta pounds.
Ikuti Whatsapp Channel Republika