REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Panitia pelaksana turnamen sepak bola Piala Presiden 2018 memastikan Kota Surabaya siap 100 persen sebagai tuan rumah Grup c. Pertandingan akan berlangsun di Gelora Bung Tomo pada 18, 23 dan 28 Januari 2018.
"Sehari menjelang pertandingan pertama, persiapan teknis maupun nonteknis telah siap 100 persen," ujar Ketua Panitia Pelaksana Grup C Piala Presiden Wisnu Sakti Buana, kepada wartawan di Surabaya, Rabu (17/1).
Lahan parkir yang setiap pertandingan menjadi persoalan paling krusial, kata dia, juga telah siap dengan mempergunakan lapang di luar sirkuit. Termasuk lahan di depan gedung indoor serta sekitar masjid yang kini tanahnya sudah diratakan.
Baca juga: Persebaya tanpa Tiga Pemain Andalan Lawan PS TNI
"Jadi, semua kendaraan, baik roda dua maupun empat tidak diperbolehkan parkir di pinggir dan bahu jalan raya karena sudah disiapkan tempatnya. Parkir di dalam bisa menampung lebih dari 15 ribu kendaraan," ungkapnya.
Wakil Wali Kota Surabaya itu juga menyampaikan bahwa panitia melakukan penataan terhadap pedangang kaki lima. Mereka dimasukkan ke halaman stadion atau di dalam barikade sehingga memudahkan penonton yang di pertengahan pertandingan ingin makan.
Pertandingan perdana Grup C Piala Presiden mempertemukan Persebaya melawan PS TNI pada laga perdana. Selanjutnya, Madura United akan berhadapan dengan Perseru Serui.
Terkait tiket masuk pertandingan Persebaya melawan PS TNI, panitia menyediakan 40 ribu lembar dari 55 ribu kapasitas Stadion Gelora Bung Tomo, serta kuota 3.000 tiket bagi pendukung tim lawan.
Terkait pengamanan, total 2.222 personel disiapkan untuk laga perdana, baik dari Polrestabes, TNI, pengamanan internal hingga Satlinmas Pemkot Surabaya.
Selain itu, Polrestabes Surabaya juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di akses keluar masuk jalan menuju stadion dengan harapan mengurai kemacetan pada saat digelar pertandingan sepak bola Piala Presiden, pada 18, 23 dan 28 Januari 2018.
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Komisaris Polisi Lily Djafar menjelaskan, mulai pukul 12.00 WIB, pada setiap tanggal tersebut diberlakukan jalur searah di Jalan Benowo menuju stadion, begitu juga dari Romokalisari menuju stadion.
"Sebaliknya pada jam bubaran pertandingan, mulai pukul 18.00 hingga 19.00 WIB diberlakukan jalur searah dari stadion ke Benowo maupun ke Romokalisari," katanya.