Jumat 19 Jan 2018 13:43 WIB

Jepang Jajaki Kerja Sama Revitalisasi Sungai Citarum

Masalah pencemaran sungai Citarum ditarget selesai tujuh tahun.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Nur Aini
Aliran Sungai Citarum
Foto: Republika/Edi Yusuf
Aliran Sungai Citarum

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Jepang akan menjajaki kerja sama terkait penanganan Sungai Citarum, Jawa Barat. Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai pertemuan delegasi utusan khusus Perdana Menteri Jepang, Toshihiro Nikai dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/1).

Rencananya, Wakil Menteri Lingkungan Hidup Jepang akan berkunjung ke Indonesia untuk meninjau Sungai Citarum, Jawa Barat. "Untuk menjajaki penjajakan awal kerja sama apa yang dapat dilakukan Indonesia dengan Jepang untuk Sungai Citarum," ujar Retno di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/1).

Sebelumnya, Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas terkait revitalisasi daerah aliran Sungai Citarum di Bandung, Jawa Barat. Ia menekankan pentingnya integrasi antara kementerian dan lembaga serta pemerintah pusat dan daerah untuk mengatasi masalah pencemaran di Sungai Citarum.