REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Dompet Dhuafa (DD) bakal membangun gerai sehat di Desa Rejosari, Sawahan, Kabupaten Malang. Pembangunan ini sudah berlangsung dengan ditandai peletakan batu pertama di Desa Rejosari, Selasa (23/1).
MARS Direktur Utama Dompet Dhuafa Filantropi, DrgImam Rulyawan menerangkan, peletakan batu pertama gerai sehat ini bagian dari pusat pemberdayaan masyarakat (pusdayamas) lembaganya. "Pusdayamas ini sebagai bagian dari program pemberdayaan berbasis warga. Dan Rejosari menjadi pemberdayaan berbasis wakaf yang pertama," kata Imam melalui keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Selasa (23/1).
Berdasarkan data BPS, terdapat 27 orang terkategori miskin sehingga muncul keinginan DD untuk melayani, membela dan membantu masyarakat. Tak hanya satu sektor, DD menegaskan, akan melingkupi sektor lainnya yang selama ini melingkari kemiskinan. Dari hal ini, setidaknya perlu ditangani dengan model pusdayamas seperti Gerai Sehat Madiun.
Mengenai Gerai Sehat di Madiun, Imam mengutarakan, nantinya tidak hanya melayani masyarakat Rejosari saja. Akan tetapi, dia melanjutkan, juga akan melayani masyarakat desa lain yang memang membutuhkan. Untuk itu, pihaknya akan menyediakan ambulans, baik untuk yang sakit maupun meninggal.
Untuk mendukung program tersebut, Imam menjelaskan, ini jelas memerlukan tenaga-tenaga yang memahami akan fungsinya. Untuk itu, pihaknya juga melakukan pelatihan kesehatan Penyakit Tidak Menular (PTM) bagi masyarakat sekitar Rejosari. Mereka dilatih menjadi kader-kader sehat yang rela mewakafkan tenaga dan waktunya membantu masyarakat lainnya.
Menurut Imam, pendirian Gerai Sehat di Madiun bukan pertama kalinya dilakukan. Namun terdapat gerai sehat serupa di beberapa tempat lainnya di Indonesia. "Gerai Sehat sudah berdiri di banyak lokasi mulai dari Aceh hingga Papua, dan saat ini tim kesehatan Dompet Dhuafa juga sedang turun membantu para praktisi kesehatan menanggulangi KLB Campak di Suku Asmat," kata dia.