Selasa 23 Jan 2018 19:19 WIB

Empat Kabupaten di Jabar Mulai Panen Raya

Gerakan panen raya pertama dilaksanakan di Kabupaten Cianjur, Sukabumi dan Garut

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Hazliansyah
Panen padi.
Foto: Antara.
Panen padi.

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Kementerian Pertanian (Kementan) mendata empat kabupaten di Jawa Barat (Jabar) siap melaksanakan panen raya guna memasok kebutuhan beras di Jabar maupun skala nasional. Hal itu disampaikan Kepala Badan Karantina Pertanian Kementan, Banun Harpini usai kegiatan Gerakan Panen dan Serap Gabah Petani di Desa Karangsari, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, Selasa (23/1).

"Kami pantau sentra-sentra produksi di Jawa Barat sudah mulai panen, ini (Garut) kabupaten ketiga," kata Banun yang juga menjabat Ketua Tim Penanggung Jawab Upaya Khusus Swasembada Padi, Jagung dan Kedelai Provinsi Jawa Barat (Jabar) Kementan.

Ia mengatakan, gerakan panen raya pertama dilaksanakan di Kabupaten Cianjur, lalu Kabupaten Sukabumi dan Garut hari ini. Selanjutnya menyusul Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis.

Panen raya, kata dia dilaksanakan di daerah yang memproduksi padi dalam jumlah besar setiap panennya.

"Memang Jawa Barat ini sebagai tiga provinsi sentra padi terbesar di Indonesia," ujarnya.

Ia menyatakan Kementan siap mendampingi dan bantuan hilirisasi produk pertanian untuk percepatan perwujudan kedaulatan pangan. Tujuannya agar petani memperoleh nilai tambah.

"Petani mendapatkan nilai tambah dan jaminan pasar yang pada akhirnya mampu meningkatkan kesejahteraan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Beni Yoga, mengatakan, pemerintah daerah fokus dalam pembinaan terhadap petani agar bisa memproduksi beras organik. Apalagi dari catatannya baru ada dua kelompok tani yang beralih ke budidaya padi organik.

"Kelompok tani telah beralih ke padi organik agar dapat bernilai tambah, dengan bantuan BUMDes," tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement