REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala BPH Migas Hari Pratoyo mengatakan harga gas dari jaringan gas rumah tangga diturunkan. Hari menjelaskan harga jaringan gas yang diubah tersebut berada di enam wilayah yang dioperasikan oleh Pertagas dan PGN. Wilayah tersebut antara lain Muara Enim, Musi Banyuasin, Lampung, Pali, Samarinda dan Mojokerto.
"Kami melakukan evaluasi agar harga bisa terjangkau di masyarakat. Jika masih ada masukan kami membuka seluas luasnya," ujar Hari di Kantor BPH Migas, Rabu (24/1).
Hari menjelaskan harga yang ditetapkan oleh BPH Migas setelah hasil evaluasi menjadi Rp 4.750 per m3 untuk wilayah Muara Enim. Sedangkan untuk Pali Rp 4.750 per m3. Sedangkan untuk wilayah Musi Banyuasin Rp 4.900 per m3, Lampung Rp 4.450 per m3, Mojokerto Rp 4.350 per m3, dan Samarinda Rp 4.400 per m3.
Hari mengatakan penetapan harga ini dipengaruhi oleh biaya investasi pembangunan pipa jaringan dan biaya operasional. "Proses tersebut saat ini telah selesai, hasilnya harga gas hasil evaluasi BPH Migas jauh lebih rendah ketimbang harga yang diajukan badan usaha," ujar Hari.