Kamis 25 Jan 2018 08:45 WIB

Banjir di Paris Disebabkan Ketinggian Debit Sungai Seine

Ketinggian air di Sungai terdebut telah meningkat hampir 5,1 meter.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Winda Destiana Putri
Banjir di Paris.
Foto: ABCNews
Banjir di Paris.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Paris akhir-akhir ini dikepung oleh hujan yang mampu memecahkan sebuah rekor. Selama berhari-hari kota yang dijuluki City of Lights itu mengalami hujan yang menyebabkan Sungai Seine meluap.

Ketinggian air di Sungai terdebut telah meningkat hampir 5,1 meter (17 kaki) atau lebih dari dua kali lipat rata-rata. Kenaikan ketinggian air menyebabkan petugas menutup jalan termasuk rute di sekitar Menara Eiffel.

 

Kapal pesiar telah dihentikan untuk beroperasi. Dan perusahaan kereta api yang dikonfirmasi SNCF menyatakan pada hari Rabu layanan kereta api di enam stasiun di samping Seine sedang offline atau tidak beroperasi, seperti yang dilansir dari ABC News.

 

Kondisi badai ini diperkirakan tidak akan hilang dalam waktu dekat. Kenaikan air sendiri telah menunjukkan keprihatinan sejak Sabtu kemarin. Banyak orang takut ketinggian air Sungai tersebut seperti tahun 2016 yang naik menjadi 6,1 meter atau 20 kaki.

 

Untuk sementara waktu Louvre dan beberapa tempat wisata terkenal lainnya ditutup. Beberapa lokasi di wilayah Prancis yang lebih tinggi salju turun lebih banyak dan cepat. Banyak resor ski yang ditutup untuk melindungi masyarakat dari kemungkinan longsoran salju.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement