Ahad 28 Jan 2018 06:26 WIB

Mukjizat Alquran dan Pertanyaan tentang Misteri Laut

Beragam penelitian justru membuka tabir-tabir kebenaran ayat-ayat suci.

Rep: A Syalaby Ichsan/ Red: Agung Sasongko
Alquran
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kemukjizatan Alquran memang tak bisa diragukan. Apa yang dikatakan pada 15 abad yang lalu ternyata terbukti oleh sains modern abad 20. Jika saja para awak the Challenger mengetahui apa yang dituangkan dalam surah an-Nur ayat 40, mung kin saja separuh pertanyaan mereka akan terjawab.

Meski demikian, kita tidak bisa memungkiri bahwa dunia barat yang tidak mengenal Alquran justru amat giat menggali ayat-ayat kauniyah yang bertebaran di alam semesta.

Beragam penelitian justru membuka tabir-tabir kebenaran yang sudah tertera pada ayat-ayat suci. Padahal, Allah SWT memberi perintah pertama kali kepada kita untuk membaca. Dengan nama Tuhan yang menciptakan.

Sudah saatnya kita mengambil hikmah dari ayat-ayat qauliyah yang bertebaran di dalam Alquran dan ayat-ayat kauniyah di alam semesta. Terlebih tentang laut. Mengutip apa yang dikatakan Presiden Joko Widodo, sudah terlalu lama kita memunggungi laut. Sudah terlalu lama juga kita mengabaikan ayat-ayat Allah tentang laut. Karena laut bisa menjadi salah satu media untuk mengenal-Nya.

Hendaknya, kita pun mengingat kembali pesan Rasulullah SAW yang mengis- timewakan para mujahid yang berjuang di laut. Sesuai dengan hadis yang dirawikan oleh Ummu Haram bahwa Nabi SAW duduk-duduk di sisinya.

Beliau pun tertawa. Lantas, Ummu Haram berkata, "Mengapa engkau tertawa, wahai Rasulullah?" Kata Nabi, "Sejumlah manusia dari umatku mengarungi lautan hijau (demi berjihad)di jalan Allah. Perumpamaan mereka adalah seperti para raja atas keluarganya."

Ummu Haram pun berkata,"Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah agar Dia menjadikanku dalam golongan mereka. "Lalu beliau berdoa, "Ya Allah, jadikan dia bagian dari mereka." Wallau a'lam.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement