Tapi pernahkah Anda bertanya-tanya apakah ada pemukiman di pinggiran kota di Sydney yang memiliki kecoa lebih banyak ketimbang pangsa pasar mereka? ABC News telah diminta menyelidiki hal ini dalam program ‘Curious Sydney’ oleh Beck Pearse, yang ingin tahu: Daerah pinggiran mana di Sydney yang paling banyak kecoanya?

Beck pindah ke Sydney dari Blaxland di Blue Mountains dan belum pernah melihat kecoa sebelumnya. "Selama 17 tahun terakhir saya tinggal di Sydney hampir sepanjang waktu, saya hanya penasaran apakah alasan kecoa ada di rumah yang saya tinggali itu karena saya pernah tinggal di berbagai wilayah di bagian Inner West?" dia bertanya.

"Saya ingin tahu apakah [Perdana Menteri] Malcolm Turnbull yang tinggal di sisi timur Sydney, apakah dia memiliki kecoa di rumahnya? Apakah orang-orang di North Shore juga memilikinya, atau kecoa memang hanya menjadi ciri khas dari wilayah Inner West?"

Kawasan padat penduduk bagian dari masalah

Program ‘Curious Sydney’ berbicara dengan para pengendali hama, ilmuwan, pemerintah daerah dan Otoritas Pangan NSW, namun tampaknya tidak ada yang memiliki catatan statistik tentang pinggiran Sydney mana yang paling atau paling sedikit memiliki kecoa.

Apa yang tampak jelas adalah jika Anda tinggal di Sydney, di mana kondisi hangat, basah dan lembab sangat ideal, Anda akan memiliki kecoa baik di dalam maupun di luar rumah Anda. "Sebagian besar spesies [kecoa] suka dengan tempat yang hangat dan lembab," kata Dr Tanya Latty, ahli entomologi dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Kehidupan dan Lingkungan di Universitas Sydney, New South Wales (NSW)

"Mereka membutuhkan kelembaban sehingga tempat seperti Sydney adalah surga kecoa," ujarnya.

Gerard Dallow, manajer pengendalian hama Micropest mengatakan populasi kecoa tertinggi ada di kawasan pusat bisnis Sydney, di mana terdapat banyak bangunan tinggi yang padat. "Hal terbesar di Sydney saat ini adalah kita memiliki begitu banyak apartemen, sehingga jumlah kecoa Jerman akan meningkat karena kita memiliki pengaturan hidup yang lebih intensif di sekitar kota-kota besar," katanya.

"Kecoa Jerman utamanya banyak terdapat di sekitar gedung apartemen karena banyak orang membuat kesalahan fatal dengan menyemprotnya dengan semprotan lalat. Ini [justru malah] menyebarkan kecoa ke seluruh apartemen, lalu mereka pergi unit di sebelahnya karena bangunan apartemen berbagi dinding ruangan dan kecoa akan mulai bersarang di sebelahnya," katanya.

Sepertinya kota Sydney sebagai ‘surga’ bagi kecoa masih jauh dari akan berakhir dengan sebagian besar apartemen dan townhouse yang sedang dibangun di Parramatta, Blacktown dan juga Kota Sydney sebagai bagian dari ‘booming’ perumahan di kota itu.

Fakta menarik seputar kecoa:

Kecoa Jerman berkembang biak dengan cepat, dan dapat mencapai proporsi hama dengan cepat: satu kecoa betina bisa menghasilkan hingga 100.000 telur dalam satu tahun. Forum online penuh dengan pertanyaan dari orang-orang yang ingin tahu bagaimana cara membasmi masalah tersebut, atau menghindarinya sepenuhnya.

"Wilayah di pinggiran kota mana yang memiliki tingkat kemungkinan lebih tinggi dari belum terinfeksi kecoa? Tidak ada yang namanya daerah bebas hama. Sedikit berseloroh, saran saya untuk menyingkirkan kecoa dalam hidup Anda adalah dengan pindah keluar dari Sydney," tanya seorang warga.

Tidak diragukan lagi kecoa membuat orang bergidik, dan mungkin itu ada kaitannya dengan gerakan cepat mereka sebagaimana kebiasaan mereka bersembunyi di tempat gelap.

Fakta menarik seputar kecoa:

Sejumlah percobaan telah mencatat kecoa Amerika bisa bergerak hampir 5,6 kilometer per jam, setara dengan manusia dewasa yang berlari lebih cepat dari 320 kilometer per jam. "Mereka benar-benar cepat dan semacam berpindah-pindah. Hal-hal seperti ini cenderung membuat orang takut," kata Dr Latty.

"Mereka adalah salah satu spesies yang cenderung kita temukan di rumah kita, dan meskipun saya menyukai mereka, saya tidak menginginkan mereka ada di dapur saya, dan saya tidak menginginkannya ada di sikat gigi saya."

Pearse telah mengalami sendiri pengalaman buruknya dengan kecoa. "Saya ingat terbangun di sebuah rumah di Redfern - rumah berbagi pertama saya - dan salah satu kecoa besar telah menenggelamkan dirinya sendiri di sebuah botol plastik terbuka di samping tempat tidur saya. Jadi saya terbangun dan seekor kecoa seukuran tutup botol plastik masuk ke dalam botol," katanya.

Ya, kebersihan adalah masalah

Dr Latty mengatakan memang benar jika ada lebih banyak makanan tergeletak begitu saja mungkin akan ada lebih banyak kecoa. "Kecoa adalah salah satu tong sampah alami yang hebat, mereka bisa memakan hampir apa saja. Jadi, ada sampah jenis apa saja, bahkan sedikit makanan tergeletak cukup untuk mereka tinggali," katanya.

"Jadi di tempat dengan tingkat kepadatan tinggi di mana Anda memiliki banyak dapur yang letaknya berdekatan, banyak orang dengan banyak pantry, itu akan menjadi tempat yang bagus untuk kecoa.

"Tapi di sisi sebaliknya, terkadang sangat sulit, bahkan ketika kita sudah berusaha benar-benar bersih dengan turut membersihkan semua tempat yang berada di belakang lemari es, atau di belakang pemanggang roti atau bahkan di mesin pencuci piring. Kebersihan itu penting namun memiliki rumah yang bersih tidak berarti Anda tidak akan pernah memiliki kecoa," katanya.

Sepertinya ada sebuah masalah persepsi, jadi meski risiko penyakit dari kecoa minimal, masalah kecoa  masih menimbulkan gangguan bagi sebagian orang. Dallow mengatakan orang-orang sangat lega ketika pengendali hama berhasil menyingkirkan mereka karena kepercayaan bahwa kekotoran dan kecoa adalah satu kesatuan.

"Rayap, kecoa dan terutama kutu busuk [di rumah], ini semua adalah masalah besar bagi orang-orang dan ketika Anda memperbaiki masalah mereka, mereka sangat berterima kasih," katanya.

Tapi apakah mereka benar-benar tidak sehat?

Lembar fakta dari Otoritas Pangan NSW tentang pengendalian hama di bisnis makanan mengatakan kecoa "dapat membawa virus dan bakteri dan dapat mencemari permukaan makanan dan makanan." Dr Latty mengatakan kecoa telah menyesuaikan diri dengan manusia dan dia setuju ini membuat mereka menjadi hama saat mereka berlari melintasi area persiapan makanan atau makanan.

"Dengan berlari melintasi sesuatu yang busuk maka berlari melintasi makanan yang akan Anda makan, mereka dapat memindahkan penyakit secara mekanis, tapi apakah itu berisiko besar atau tidak, itu masih tidak pasti," katanya. Mereka juga bisa membuat orang sakit jika mereka alergi terhadap kotoran atau exoskeletons mereka.

Kecoa tidak semuanya buruk

Para ilmuwan mengatakan ada banyak hal yang mengagumi mengenai makhluk-makhluk yang, dalam bentuk primitifnya, pertama kali muncul sekitar 350 juta tahun yang lalu dan telah berevolusi seiring dengan perubahan iklim beberapa kali.

Tips untuk mengelola kecoa:

Periset AS telah mempelajari bagaimana kecoa menyusup ke rumah kita dan menggunakan temuan tersebut untuk mengembangkan robot bertubuh lunak yang bisa menyusutkan dirinya sendiri dan merangkak masuk ke ruang tertutup. Dr Latty sangat menyukai kecoa sehingga dia bahkan memiliki kecoa badak, , spesies kecoa asli dari Queensland.

"Mereka tinggal di bawah tanah dalam sistem liang yang dingin ini dan mereka memiliki perilaku yang benar-benar rapi di mana mereka menjaga anak-anak mereka untuk sementara waktu setelah mereka lahir," katanya.

"Orang tua akan merawat bayi dengan memotong daun-daun untuk mereka dan memberi mereka makan dan membantu menyiapkan mikrobioma mereka dan mereka tinggal bersama orang tua mereka sampai sembilan bulan sebelum mereka pergi sendiri. Mereka adalah kelompok serangga yang menarik. Sayang sekali mereka mendapat julukan yang buruk," ujarnya.

Dan akhirnya, Dr Latty mengatakan bahwa kita tidak akan pernah bisa menyingkirkannya. "Itu tidak akan terjadi [karena] mereka lebih tangguh daripada kita, mereka ada dimana-mana. Ini hanya masalah berusaha menekan mereka pada tingkat di mana Anda bisa tinggal dengan mereka, menerima bahwa Anda akan memiliki satu atau dua kecoa di rumah anda dan itu bukan kiamat, "katanya.

Siapa yang mengajukan pertanyaan

Beck Pearse telah mengajukan beberapa pertanyaan aneh yang  telah diselidiki oleh ABC. Dia telah tinggal di pinggiran barat Sydney sejak pindah dari Blaxland.

Pertanyaan itu mencuat ketika dia menemukan dua ekor kecoa di lantai dapur, satu-satunya barang yang tersisa di sebuah gudang yang baru saja dibersihkannya dari atas ke bawah. Dia dan teman-teman flatnya telah mencoba menggunakan debu pembunuh serangga dan umpan untuk  membunuh kecoa, tidak ada yang benar-benar berhasil, jadi strategi utamanya adalah menjaga kebersihan dan menghapus sumber makanan.

"Saya tidak terbangun pada malam hari mengkhawatirkan kecoa tapi mereka juga bukan hal yang saya sukai juga. Tidak ada yang benar-benar suka melihat kecoa merangkak melintasi bangku saat Anda bangun di pagi hari," katanya.

Apakah Anda memiliki pertanyaan untuk Curious Sydney?

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.